3

1.8K 445 65
                                    

"H-halo"

"E-eh, h-hai"

Junho menggaruk pipinya yang tidak gatal. Di saat yang bersamaan dia juga tidak bisa berhenti menatap Midam yang mengerjapkan matanya berkali kali sambil mengigiti bibir bawahnya

"Anu.. Fighting!"

Midam tersenyum lebar, dan entah mengapa wajahnya seketika memerah,

"K-kamu juga"

Mereka kembali fokus dengan pelatihan kali ini. Koreografi XI-MA benar benar susah, apalagi ditambah dengan banyaknya nada nada tinggi yang harus dinyanyikan saat tampil

Tidak sedikit trainee yang merasa frustasi karena hal itu

Tapi dalam diri Junho sudah sangat bertekad bahwa setidaknya dia harus mendapatkan kelas B, minimal. Jika dia bisa mendapatkan A maka itu adalah sebuah hadiah





***

Di ruang kelas C, Junho sangat fokus dengan latihannya. Dia dengan giat menghafalkan koreografi lagu XI-MA bahkan rekan rekan di kelas C sampai kagum dengan kerja keras Junho

"Cha Junho, istirahat sebentar dulu"

"Jyunhao hyung.. aku harus naik kelas, setidaknya sampai kelas B"

"Biar bisa bareng Midam hyung ya?"

"Eh? E-enggak kok. Syukur bisa ke kelas A, biar bisa jadi center hahaha" Junho tertawa hambar

"Setauku Midam hyung itu orang yang sangat pemalu. Kamu harus lebih berjuang kalo mau deketin dia"

"I-iya hyung.."






***

Hal yang paling mendebarkan akhirnya datang. Setelah semua trainee merekam video untuk evaluasi, sekarang saatnya pembagian kelas baru

Banyak trainee dari kelas X maupun D yang naik peringkat menjadi kelas C

Junho terus berdoa supaya saat namanya dipanggil, kelas yang didapat akan naik

"Woollim Entertainment, Cha Junho"

Junho maju dan menerima kelasnya. Sayangnya dia tetap tinggal di kelas C

Harapannya untuk bisa bersama Midam seketika pupus

Sampai akhirnya trainee kelas B yang turun kelas mulai memasuki ruang kelas C

Mata Junho seketika melebar saat Midam memasuki kelasnya

"Hyung itu.."

Pandangan Midam sempat bertemu dengan Junho yang sama sama syok. Tapi seperti biasa, Midam memilih duduk di pojok bersama teman satu agensinya, Jung Myunghoon

Midam tidak tersenyum sama sekali. Ekspresinya sangat datar hingga membuat Junho sungkan untuk menyapanya terlebih dahulu

"Hyung, masih ingat aku?"

"Cha Junho. Tentu saja aku ingat"

Ternyata jika diajak bicara, Midam adalah orang yang cukup hangat meskipun tetap saja pemalu

"Bagaimana bisa tau namaku?"

Midam tersenyum malu malu seperti kucing, "Kamu sangat populer di Korea ataupun di kalangan fans internasional. Aku banyak liat artikel tentang kamu"

Siapapun, tolong bantu Junho menetralkan detak jantungnya yang hampir meledak

"O-oh begitu"

"...."

Tidak ada lagi percakapan di antara keduanya

Midam sibuk memainkan ujung kaosnya dan Junho yang entah sibuk memikirkan apa

"Hyung, semoga pas first battle group kita bisa bareng ya"

"H-hah? Hehe iya.. semoga"











Tbc



Kurang panjang ya? Wkwkkw maaf aku buru buru ngetiknya


Siap siap chapter depan kayaknya bakal ada konflik😋😋

Awkward Silence [Cha Junho x Lee Midam]Where stories live. Discover now