"Apa~!!!! Riveria-Sensei mengajak Bell kerumahnya untuk latihan berduaaa!!! ", Teriak Ais
"Aku tahu Bell memang terlahir berbakat sekali , tetapi jika sampai di notice Magican Rank Crown ", Shino
"tapi Bell memperbolehkan kita untuk menemaninya berlatih dengan Riveria-Sensei ", Terang Miyuki
"jangan terpancing Miyuki .... Mungkin Bell mengatakan itu karena dia ingin kita tidak curiga dia melakukan hal Ecchi dengan Riveria-Sensei ", Kurumi
"Maaf Kurumi-Nee tapi sepertinya aku sangat meragukan hal itu ", Shino
"Kenapa ??? kalian tidak tahu kalau Bell sudah menyentuh dadaku ", Bangga Kurumi
"aku sebenarnya tidak ingin mengatakan Hal ini , tetapi aku iri denganmu ", Ais
"Padahal Dari kalian semua Dadaku paling bagus ", Miyuki
Pembahasan mereka mulai terdengar Bell. Jujur Bell menghela Nafas panjang melihat betapa Anehnya kakak-kakaknya ini . Dulu kakaknya tidak seperti ini . Entah Kenapa mereka sangat begitu overprotektif dengan dirinya hingga seperti ini . tapi bagi Bell selama Kakaknya bahagia dia tidak bisa menetang apa yang menjadi kebahagiaan kakaknya sendiri .
"aku tidak mungkin melakukan hal Ecchi dengan guruku ssendiri bukan ", Bell Menghela nafas
"lagipula aku kesana atas kehendak ku sendiri kenapa mereka berpikir kalau Riveria-Sensei yang mengajak ku kesana . ",
Bell mencoba untuk beristirahat sebentar di kamarnya sekarang. di dalam pikirannya dia harus menjadi yang terbaik di sekolah agar mendapat beasiswa lagi untuk jenjang lebih tinggi . Meski tahun depan para kakaknya akan menjadi Trainee selama 2 tahun , setidaknya biaya Trainee mereka bisa terbayarkan dengan Misi-misi yang mereka jalanin .
"Tetap saja ... aku sangat khawatir sekali dengan keempat kakakku ini . Meski mereka tidak lagi lemah seperti dulu , tetap saja rasa khawatirku selalu muncul ",Bell
"Bell-kun ", Tiba-tiba keempat kakak Bell masuk begitu saja.
"H..haikk.. One-chan... k..kenapa kalian tiba-tiba masuk kesini ??? ", Bell
"kami sudah memutuskan ... Kamu boleh untuk melatih kekuatan magicmu dengan Riveria-sensei ", ucap Ais Tegas
"benarkahh ??? ", Bell
"uhmm.. tapi dengan satu Syarat . ", Miyuki
"apa itu ?? ", Perasaan Bell mulai tidak enak
"kamu harus melakukan hal ecchi kepada kami dulu sebelum dengan Riveria-Sensei ", Kurumi
"Sudah kuduga ", Bell
"Shino-One-chan kenapa kamu tidak melarang mereka ??? ", Bell
"Gomene---Bell-kun... One-chan juga ingin kamu melakukan Hal Ecchi kepada One-chan terlebih dahulu ", Wajah Shino Memerah.
"apa yang dipikirkan semua kakak-kakakku ??? ",
"One-chan semua , kenapa kalian berpikir yang tidak-tidak ??? lagipula Riveria Sensei itu adalah seorang Guru . apalagi Beliau merupakan magician tingkatan Crown dan seorang High Elf yang begitu dihormati . tidak mungkin kita melakukan hal seperti itu . lagipula aku juga akan menolak hal tersebut ", Bell
"tidak ada pilihan lain sepertinya ", Ais
Semua keempat One-channya mengangguk , seperti mereka mengerti rencana yang sudah mereka susun . Seketika Bell merinding Hebat .
"o...o..o...one-chan. a...apa yang mau kalian lakukan dengan Tali itu ???!!! ", Bell sedikit menjauh dari keempat One-channya .
"Tangkap diaaa~ ",
YOU ARE READING
My Sister is hardcore Brocon ( Anime Ver )
FanfictionBell Seorang anak Paling muda dikeluarganya dengan 4 orang kakak yang sangat-sangat mencintainya . Bell yang terbilang tidak pekaan dengan perasaan wanita hanya menganggap jika ke-4 kakaknya hanya sayang dengannya sebagai adik . Bell yang harus beke...
