Crazy Night (T-M)

39.2K 1.6K 435
                                    

Friends With Benefits
JohnJae Vers

Original Story By: MP_Hope
Original Tittle: Friends With Benefits
Original Pairing: HopeV from BTS

.
.
.
.
Ps.Sebelum baca budayakan Vote serta Komennya ya Sayang Sayang ku^^.
.
.
.
.
Happy Reading
.
.
.

"Butuh satu malam gila untuk menyadari sesuatu telah terjadi antara aku dan dirimu. Malam gila yang membuat hubungan ini terasa berbeda."―Friends with benefits

⭐/\/\💖/\/\⭐

JohnJae

⭐/\/\💖/\/\⭐

Dering dari nada panggilan, hampir mengejutkan jantungnya yang tengah berkonsentrasi pada setumpuk laporan yang harus ia kerjakan. Ia ingin memaki saat melihat nama di layar ponselnya. Tapi– Mengingat dan menimbang jika panggilan itu bisa saja membuat telinganya akan di suguhi dering yang sama lagi, ia memilih menjawab panggilan tersebut.

"Ada apa Jae? Kau mengganggu konsentrasiku, brengsek!"

"Bangsat! Aku butuh bantuanmu bodoh!"

Ia menghela nafas, suara makian yang lebih memekakkan telinga dari pada dering panggilan tadi, membuat ia menjauhkan ponselnya dari telinganya.

"Wae? Pacarmu marah lagi? Atau jatah bulananmu di kuranginya?"

Jika menyebut 'jatah bulanan' jangan beranggapan dalam kata 'negatif'. Dan 'nya' di sana bukanlah seseorang yang di sebut 'pacar' oleh namja berjas dan berdasi rapi yang tengah memegang ponselnya ini.

"Hm― Dia ngambek lagi padaku, gara-gara kau bodoh!" Tolong sabarkan namja tampan bergaris rahang tegas ini. Ia cukup geram karena lagi-lagi dia menjadi sumber masalah dari si penelpon dengan kekasihnya.

"Itu bukan salahku brengsek! Siapa suruh mengabaikan dia, ketika kau main denganku." Ia membela diri. Tentu! Siapa yang mau di ibaratkan jadi pihak ketiga? Padahal kenyataannya, tidak demikian.

"Lalu aku harus bagaimana bodoh? Dia marah padaku, dan kau harus menemaniku bermain malam ini."

"Lagi? Ya! Kau tidak bisa menghentikan kebiasaan burukmu Huh?! Bagaimana ayahmu mau mengembalikan uang jajanmu jika kau begini Jae?" Nah, itu dia si 'jatah bulanan' dan 'nya' tadi.

"Tapi aku stress Johnny-ah. Tak bisakah kau menemaniku? Aku tak punya sahabat selain dirimu. Please― Johnny-ah, jebal―" Mulai lagi mode manja yang sulit di tolak oleh si namja tampan bernama Johnny ini. Sahabatnya itu mengerti jika dia tak mungkin dan ―Mustahil menolak, jika sang sahabat bertindak layaknya anak kecil. Awh– dia bukannya takut atau apapun. Hanya saja ia malas jika tindakan berikutnya akan merugikan dirinya. Dan―

"Hiks-Kau masih menganggapku sahabat kan Johnny Seo. Hiks– Kau akan menemaniku kan? Hiks– Hanya kau satu-satunya sahabatku Johnny-ah." Johnny menghela nafas. Senjata andalan telah di pakai. Ia tak bisa menolak dan mengelak lagi kali ini. Dia sudah berjanji pada seseorang untuk tak membiarkan sahabatnya itu merasa sendiri lagi. Janji manis dari seorang Johnny kecil pada sosok penting dalam hidup sahabatnya. Seseorang yang di sebut–eomma. 

"Hm— Baiklah. Aku akan menemanimu. Jangan menangis seperti anak kecil begitu. Kau tak malu pada uke mu, Huh?!" Lalu terdengar suara tawa nyaring dari seberang telepon. Jaehyun tertawa terbahak mendengar pertanyaan Johnny.

✓(Di Bukukan)FWB JohnJaeWhere stories live. Discover now