Who Are You?

8K 562 75
                                    

Tubuhnya sudah wangi saat Jimin, teman satu kamarnya, kembali dari acara kencan dengan pemuda bersurai mint yang memiliki ekspresi wajah datar. Ingin sekali Taehyung mengumpat jika berpapasan wajah dengan manusia beruang kutub itu, karna responnya yang selalu diam walaupun Taehyung sudah menunjukkan senyum terbaiknya.

"Senang sekali rasanya jika memiliki pacar, apa tadi Yoongi hyung memegang tanganmu, Jim?" Taehyung mengikuti Jimin yang berjalan ke arah dapur lalu ia juga mengambil satu botol susu saat Jimin membuka lemari pendingin milik mereka.

"Tentu saja! Kami bahkan tadi berciuman saat lampu bioskop sudah dimatikan." Jimin tersenyum saat mengatakan hal itu, terkekeh gemas saat mengingat kembali rona merah di pipi pucat milik kekasihnya.

"Apa memiliki kekasih membuatmu bahagia, Jim?" Taehyung bertanya dengan kedua sudut matanya yang turun.

Tidak pernah sekalipun Taehyung berkencan baik dengan wanita ataupun pria. Umurnya sudah menginjak angka dua puluh dua tahun ini, tapi satupun tidak ada yang tertarik dengan dandanannya yang kolot.

"Bahagia atau tidaknya itu tergantung dengan bagaimana cara kita menjalani hubungan tersebut, Tae. Tidak ada hubungan yang berjalan lancar, semua memiliki masa di mana rasa sakit datang untuk menjadi bumbu penyedap dalam suatu hubungan," jelas Jimin lalu ia meneguk segelas air dingin yang sedari tadi ia pegang.

Mendesis pelan saat merasa air itu sedikit menyakiti kerongkongannya dan memberikan efek brain freeze untuk beberapa detik.

"Susah dan senang sudah menjadi suatu kesatuan di dalam sebuah hubungan. Manusia hanya tinggal menjalankannya saja, apa mereka bisa melewati susahnya? Atau hanya ingin menerima senangnya saja? Tapi, Tae! Tidak biasanya kamu menanyakan hal seperti ini. Apa ada seseorang yang sedang membuatmu jatuh hati?"

Taehyung mengigit bibirnya gugup, "Pemuda Jeon itu membantuku tadi saat Sikhye dan kawannya akan memukuli aku menggunakan tongkat baseball! Dia sangat tampan, Jim! Walaupun aku hanya bisa melihat wajahnya dari samping. Karna dia bahkan tidak membalikkan badannya setelah menolongku! Oh God..."

Jimin mendekatkan wajahnya ke arah wajah Taehyung, menaikan kedua alisnya berniat menggoda sang kawan.

"Pemuda Jeon? Jeon Wonwoo 'kah? Kudengar dia juga sangat tampan dan dingin!" Jimin semakin mendekatkan wajahnya membuat Taehyung dengan kesal mendorong dirinya menjauh.

"Bukan Wonwoo!! Nama dia Jeon Jeongguk. Tapi rasanya aku tidak pernah mendengar nama dia sebelumnya, apa dia dari jurusan lain?" ujar Taehyung dengan kedua alis yang bertaut.

Berbanding dengan wajah penasaran milik Taehyung, Jimin membelakan kedua matanya kaget saat mendengar nama seseorang yang sangat familiar di telinganya.

"Jangan berbohong, Tae! Apa kamu tidak pernah mendengar satupun kabar tentang pemilik nama itu?" Jimin memasang wajah terkejut membuat Taehyung memajukan bibirnya dan merengek ketakutan mendengar intonasi suara Jimin.

"Kau menakutiku, sialan! Kuharap dia bukan salah satu anggota dari klub pembunuhan berantai. Cepat beritahu aku siapa dia, Jim!!" Taehyung menggerakkan tangan milik Jimin, bertingkah imut berharap temannya itu akan luluh dan segera memberi tahu siapakah pemuda yang sudah menolongnya tadi.

Jimin mengela napas, "Tae, ini bukan dalam movie jadi tenanglah! Akan kuberitahu dia siapa, tapi kau tidak boleh berteriak heboh dengan suara besarmu itu. Janji?"

Jimin menyodorkan jari kelingkingnya meminta Taehyung untuk menautkan miliknya. Mengangguk antusias, Taehyung menautkan jari kelingking mereka setelah itu membekap mulutnya dan membuat tanda oke dengan tangan yang satunya.

"Jeon Jeongguk, dia dari jurusan bisnis dan sekarang sedang melanjutkan ke tingkat master di universitas ini Tae. Dia adalah anak sulung keluarga Jeon, pemilik yayasan sosial yang berdiri di Busan. Ada kabar yang pernah aku dengar kalau dia adalah penerus dari Jeon Studio, salah satu perusahaan yang bergerak di tiga bidang sekaligus, kau pernah dengar tentang JS kan? Tentu pernah! Bahkan kau memakai barang miliknya sekarang," ujar Jimin.

ON HOLD | SERENITY - KOOKV [21+] Where stories live. Discover now