Part 2..

4.6K 310 22
                                    

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.



*

Happy reading

*










Sudah dua minggu Bayu berada di kantor barunya, tidak ada sesuatu hal yang istimewa terjadi dalam dua minggu ini, dia berangkat seperti biasanya dan pulang seperti biasanya, hanya saat di kantor ia sedikit sibuk karena sedang mengerjakan proyek yang sudah setengahnya di kerjakan oleh pak Ikhsan, dia harus bolak balik bertanya pada devisi yang bersangkutan dengan proyek yang tengah dia tangani, secerdas-cerdasnya Bayu dia masihlah harus bertanya pada orang lain mengenai sesutu yang tidak ia mengerti terlebih lagi proyek itu dari awal bukanlah rancangannya jadi dia harus menyesuaikan diri.

"Itu dia,,?"

"Tidak tau malu sekali"

"Korban selanjutnya,,?"

"Apa dia Gay,,?"

"Dari posturnya ada kemungkinan itu"

"Tapi kabarnya direktur ga pernah melirik dia"

Kecuali hal ini, dalam dua minggu ini kantin selalu ramai saat dirinya datang, kantin memang selalu ramai saat jam makan siang namun ramai yang Bayu makasud adalah tentang bisik-bisik para karyawan mengenai dirinya, bahkan ada yang secara terang-terangan dengan suara yang tidak di tutup-tutupi.

Bayu tidak tau dari mana berita itu berredar namun yang pasti dapat Bayu simpulkan kalau para karyawan sudah biasa akan hal ini, karena mereka terlihat biasa saja saat mengatakan kata-kata Gay padahal biasanya orang awam akan langsung berreaksi berlebihan saat mendengar kata Gay.

"Loh pak Bayu baru makan,,?"

"Iya pak, baru sempet. bapak sendiri baru mau makan juga"

"Iya nih,, tadi ada sedikit masalah, keberatan kalau saya duduk disini,,?"

"Oh tentu saja tidak pak silahkan"

Bayu sedikit menggeser duduknya untuk mempersilahkan Faisal duduk di sebelahnya.

"Bagaimana sudah kerasan disini,,?"

"Yah begitulah pak"

"Nanti lama-lama juga kerasan pak, apa lagi kalau udah tanggal muda" klekar Faisal.

Faisal menjabat sebagai ketua HRD di kantor, jabatannya sering membuat para karyawan kerap menatap segan padanya, padahal kalau di lihat-lihat Faisal orang yang menyenangkan dan friendly, Namun Bayu pun tidak tau bagaimana pria yang di sampingnya ini saat dalam mode ketua HRD.

"Pak Faisal saya mau nanya sesuatu apa boleh..?"

"Ya silahkan.."

"Anu,,," Bayu mengusap tengkuknya canggung, tidak yakin dengan hal yang ingin dia tanyakan.

MistakeWhere stories live. Discover now