Epilog

62.3K 3.9K 206
                                    

Abis cerita ini, jangan lupa mampir ke ceritanya Cecil&Kafka yaaa...
Cari aja di profilku judulnya
Mr. Boss & Ms. Secretary
😘😘😘😘

Enjoy!

Ini gimana sih, yang hamil siapa, yang sensi siapa

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Ini gimana sih, yang hamil siapa, yang sensi siapa.

-Dyvette-

Dua tahun kemudian

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Dua tahun kemudian...

"Kok yang kecil ngga diajak?" Dendi bertanya.

Caesar dan Deana datang ke Jakarta karena permintaan Dendi gara-gara Dendi lagi bête sama istrinya.

"Riweuh kalo kebanyakan anak kecil," jawab Deana. "Bang Dendi aja udah kaya bayi."

Dendi lagi super duper cranky karena istinya lagi hamil anak ke dua, tapi yang ngidam malah dia, yang mual-mual malah dia. Pokoknya kaya dia yang hamil. Sedangkan Dyvette yang hamil beneran, santai-santai aja. Ngga ngidam apa-apa, ngga mual-mual, malah nafsu makannya tinggi banget.

Terus yang bikin bête itu Dyvette lebih mencurahkan perhatian ke anak pertamanya yang masih berumur satu tahun dan ke kehamilannya dibanding ke Dendi.

Ini bulan ke tujuh usia kehamilan Dyvette, tapi yang bingungnya Dendi masih rempong dan sensitif. Dendi masih ngidam dan masih susah makan.

Padahal biasanya ngidam kan di tiga bulan pertama, walaupun tiap kehamilan beda-beda sih ya.

"Aku pusing ngadepin Mas Dendi, kaya anak kecil." Dyvette mengadu pada Caesar dan Deana.

Dendi disebelahnya mendelik sebal. "Kan kamu mah gitu, nyebelin." Ia melipat tangannya di depan dada.

Dendi makin sebal waktu Caesar dan Deana menertawai kelakuannya. Dia bahkan ngga sadar dengan perubahan moodnya. Yang dia tau, dia jadi gampang sebel dan nangis.

"Den, ini karma tau." Caesar dengan santainya mengatakan itu.

Dendi melotot. "Karma gimana maksud lo?"

PFS [1]  : Double "D" ✅Where stories live. Discover now