Ketika anak seorang mafia harus kehilangan kedua orang tuanya karena kecelakaan yang disengaja membuatnya tumbuh dengan dendam yang selalu mengikutinya. -Kim Jaejoong-
Ops! Esta imagem não segue nossas diretrizes de conteúdo. Para continuar a publicação, tente removê-la ou carregar outra.
Didalam kamar Jaejoong sedang duduk bersandar didada bidang Yunho diatas tempat tidur king sizenya . Yunho memeluk perut Jaejoong sambil menghirup wangi rambut namja cantik kesayangannya.
Jaejoong sibuk memeriksa laporan keuangan moldir dari IPadnya ditangan kanannya dan tangan kirinya mengelus lengan kekar Yunho yang melingkar diatas perutnya.
Drrtt...
Drrtt...
Drrtt...
Hp Jaejoong berdering. Jaejoong meraih handphonenya dan melihat siapa yang meneleponnya malam - malam. Tertera nama Junsu dipanggilan tersebut lalu Jaejoong menjawab panggilan dari sepupunya itu sambil melaud speakernya.
"Wae Su-ie ?"
" ... "
"Ck.. Secepat itu dia memutuskan mau pinjam uang dari Golden Rose . Berapa banyak dia pinjam ?"
" ... "
"Bagaimana dengan uang yang Kyuhyun gelapkan dari JJ Corp ? Kalian sudah menyimpannya disana kan ?"
" ... "
"Bagus. Minta kyuhyun untuk membuat tua bangka itu sulit untuk membayar pinjamannya. Lalu bagaimana hasil kerja Choa ?"
" ... "
"Baiklah. Minta dia kirim laporannya kepadaku melalui email"
" ... "
Jaejoong tertawa pelan mendengar sepupunya mengomel karena dia meminta hal yang sulit untuk selesai dalam waktu singkat.
"Jangan seperti itu padaku Su-ie ah. Lakukan saja apa yang aku minta. Aku sudah susah payah membujuk calon pacarmu itu untuk bersedia ikut bersamaku pergi ke Jepang"
Yunho hanya bisa terkekeh mendengar percakapan antara Jaejoong dengan sepupunya itu. Lalu ia mencium pucuk kepala Jaejoong dengan lembut lalu ia pindah menciumi leher Jaejoong
Jaejoong terkekeh saat merasakan Yunho menciumi lehernya "hahaha... Geli yun hentikan" Jaejoong mencoba menghindari ciuman Yunho dilehernya
"Tidak mau boo. Tubuhmu selalu menggodaku untuk menyentuhmu." Yunho menghisap leher Jaejoong dan meninggalkan banyak kiss mark dileher Jaejoong
"Kemarin malam kan sudah bear. Aku tidak mau hamil sebelum rencanaku berhasil" ucap Jaejoong memelas "Su-ie pokoknya kau lakukan apa yang aku minta atau ku buat Chullie eomma menentang hubunganmu dengan si jidat itu" Jaejoong menutup panggilannya lalu meletakan ponselnya diatas meja
"Aku akan berusaha melakukannya tanpa membuatmu hamil boo" bisik Yunho sambil meringai lalu mencium bibir cherry Jaejoong
Jaejoong melumat bibir yunho dengan nafsu. Keduanya hanyut dalam panasnya berciuman hingga tanpa sadar posisi mereka sudah berubah menjadi Jaejoong dibawah kungkungan Yunho.
