Aquila's Star

Kesan pertama

"Dorrr"
"buss,bumm,byaar"
"settt,auuuuu"

Deg........

"Buset dah itu cuma mimpi" aku segera mengambil segelas air di meja kamar.

Jam menunjukkan pukul 05:30,hal yang wajar bagi anak-anak SD bangun.

"Shit pasti mama marah ntar"  aku segera turun ke bawah dan langsung menuju ke kamar mandi

"Eits anak mama yang cantik udah bangun ya,Sekarang jam berapa? Cepat mandi" Mama menaikkan nada suaranya dan aku pun langsung menuju kamar mandi.

Aku segera siap-siap menuju balkon rumah untuk berpamitan dengan papa,disana papa selalu bengong entah apa yang sedang papa pikirkan di sudut balkon rumah setiap pagi,pulang kerja,dan tengah malam pun papa selalu disana.

"Hy papa, Qila berangkat dulu ya"
Ucapku lirih

" Hati-hati ya sayang" ucap papa

Aku berfikir hari ini aku telat masuk sekolah dan benar kata mama ,hanya anak SD yang bangun jam segitu.

Aku turun dari mobil,dan tiba-tiba bel berbunyi dari dalam sekolah,dengan tergesa gesa aku segera berlari menerobos pak satpam yang ingin menutup gerbang sekolah

"Misi bu" ucapku terengah-engah

"Gabiasanya kamu telat Qila? Berdiri di luar sampai pelajaran berakhir" pinta ibu Ryda

Pagi yang cerah tapi tak secerah senyum Qila pagi ini.

"Shit ngapain Listo keluar tuh" gumamku dalam hati

Cowok tampan dan play girl ya,dia Callisto,cowok yang cukup populer dan di sukai banyak wanita di sekolahnya.

"Apasih yang cwek liat dari dia,tampangnya biasa aja;V" gumam Qila yang tidak sadar Listo sedang berada di belakangnya

"Apa lo kata? Gue biasa aja? Keren kek gini di katain biasa aja"

Listo emang anak yang nakal,dia selalu mempermainkan perasaan cewek di sekitarnya.

"Gue ngatain,muka lu mirip babi denger gak lo!" Ucapku kasar, di telinga Listo sambil menginjak kakinya,dan langsung menuju ke kelas.

"Buset beraninya dia ke gue,emang dia gatau siapa gue? Awas aja lu Qila" Dendam Listo yang tidak terima kakinya di injak oleh Qila.
.

Bel istirahatpun berbunyi

"Qil pacarlu datang tuh" ucap lirih kay di belakang Qila

"Apaan sih kay"

Pria tampan,tinggi,putih dan juga manis itu menghampiri Qila yang sedang sibuk membereskan buku-bukunya.

"Halo Qil" Ucap Janus

"Iya" ucap Qilla cuek

Janus mengajak Qila ke kantin,tetapi akhir-akhir ini Qila selalu menolak ajakan dari Janus,entah apa yang membuat hati dia tidak ingin menatap wajah Janus ketika bertemu.

"Qila? " Janus memegang tangan Qila,lalu ia menghentak tangan Janus dan pergi dari tempatnya sambil berlari.

Ia berlari menuju kebelakang sekolah,disana ada teman-teman listo yang sedang nongkrong,hal biasa yang sedang di lakukan anak-anak cowok ketika jam istirahat tiba.

"Eits,mau kemana cantik,manis,imut" tiba-tiba ada anak geng lain menghampiri Qila.

Listo melihat kejadian itu,dimana Qila seperti di rayu-rayu oleh kalangan cowok tersebut.

"Mampus kau Qil,berani-beraninya lu nginjek kaki gue tadi kena karma lo" ucap cengingisan Listo

Tiba-Tiba Listo melihat ada sepasang tangan yang hampir ingin memeluk Qila,dia langsung berlari dan menuju ke arah Qila .

"Mau ngapain lo?" Tantang Listo ke anak yang ingin memeluk Qila

"Suka-Suka gue lah,kenapa coba ada anak cewek ke tempat kita-kita" Ucap cwok itu.

Listo tidak tau,kalau dia adalah ketua geng tersebut dimana Listo di tantang adu duel bersama Rangga setelah selesai jam pelajaran.

"Yaudah lu balik aja deh ke kelas,makanya jangan sok-sok ke belakang sekolah lagi Qil" Gumam Listo.

"Makasih ya To,lu udah bantu gue maafin juga karena tadi gue sengaja injek kaki lo"

Listo pergi meninggalkan Qila,tanpa berfikir panjang lebar,sepulang sekolah ia pergi ke belakang sekolah dimana tadi ia di tantang untuk ber duel dengan Rangga.

"Aquila" ucap kay

Qila tidak menjawab sapaan kay dan terus mencari guru Bk di smpnya itu,kay mengikuti langkah Qila dimana Listo dan rangga sudah berkelahi.

"Oh iya kay lo bantu gue cari guru Bk ya,suruh dia kebelakang sekolah cepetan ,gue pergi dulu ya"

Gue berlari menuju kebelakang sekolah melihat Listo yang di keroyoki geng Rangga,ternyata perkataan Rangga hanya omong kosong dimana tadi ia hanya menantang adu duel saja bersama listo dan sekarang malah keroyokan.

Teman-teman Rangga pun pergi,disana tinggal Listo yang terluka.

Kay dan guru Bk pun datang, disana Qila menceritakan apa yang terjadi sambil mengobati luka Listo dengan obat yang di bawa kay.
.

"To,gue anter lu pulang ya" Ucap Qila yang merasa bersalah atas kejadian itu.

Sesampai di rumah Listo mereka berdua pun turun disana ada sheyla teman masa kecil Listo yang sedang menantikan kedatangannya.

"Oh my god,Callisto kenapa" Panik sheyla

"Gausah banyak nanya,bawa dia jangan lupa bawa dia istirahat" Ucap Qila tanpa menanyakan siapa gadis yang berada di depan rumah Listo.

.
.

Ups ya haloo😋,aku kembali loh
sempet hiatus beberapa bulan
Semoga kalian suka sama ceritanya ya
.
Jangan lupa vote and komen🐼
Harapan aku tuh kalian baca ini bukan ngasal kasik vote 💓
Yaudah jadi readers yang baik ya,-