Saat itu, masih membekas diingatanku. Saat dimana langit mendung dan awan berubah menjadi hitam dengan tiba tiba. Tapi, ada yang lebih buruk dari itu semua,
Kamu yang benar benar aku percaya akan mengobati luka lamaku ternyata hanyalah setan berkedok manusia.
Menikamku dengan senjata tak kasat mata milikmu.
Sakit, oh jangan ditanya lagi. Bahkan rasa sakitnya melebihi luka dari masa laluku.
Tuhan, mengapa disekitarku bertebaran orang orang tak berhati yang membunuhku secara perlahan?
Suatu hari, tangan ini akan membalaskan dendam yang ditimbun oleh hati selama ini. Tunggu saja aku dewasa. Dan terimalah serangan bertubi dari aku, orang yang kamu sia siakan perjuangannya.
Katalatifah
KAMU SEDANG MEMBACA
Yang Tertulis
Poetry"Kamu, adalah kata yang selalu terucap disetiap doaku pada malam hari. Dan tuhan tau bagaimana perasaan ini ada untukmu" Ini hanya sekumpulan kata kata yang kurangkai disaat mood ku benar benar ada untuk membuat kata yang indah. jadi, tidak menentu...
