The Great Alpha《Jaeyong》✔

3. War

TIGA ratus ribu pasukan Grey Moon Pack berdiri di pintu masuk pack. Seluruh serigala itu menunjukkan taring serta cakar; tidak membiarkan siapapun merusak pack yang sudah mereka bangun sejak awal. Peter; Jaehyun's wolf berada di barisan tengah. Bukannya takut untuk berperang, namun Jaehyun sengaja memilih posisi tengah karena ia adalah Alpha, pemimpin yang harus di lindungi walaupun Jaehyun lebih ingin berada di posisi depan.

Semua anak-anak, lansia, wanita serta orang hamil sudah di ungsikan ke tempat yang lebih aman. Mereka tidak akan terganggu oleh perang yang kemungkinan akan memakan ribuan korban.

Peter menghela nafas dalam; ia sama sekali tidak menginginkan perang dan membuat seluruh anggota Pack nya meregang nyawa, namun tidak ada pilihan lain. Mereka harus melindungi rumah serta orang-orang yang di sayangi.

"Mereka datang, Alpha." ujar Joule; Johnny's Wolf yang kini berdiri di samping Jaehyun. Serigala cokelat tua itu memicingkan mata dan menggeram pelan saat hidungnya mencium bau busuk Rogue.

Dari semua serigala, Joule memiliki indra penciuman yang lebih tajam. Oleh karena itu Peter selalu mengandalkan Joule di setiap pertarungan karena Joule selalu mengetahui kapan musuh akan datang meskipun jaraknya masih sangat jauh.

Kening Peter berkerut, hidungnya mencium aroma yang berhasil membuat ia limbung dan merengek. Nafas Peter terengah-engah, aroma memabukkan Vanilla bercampur Strawberry masuk ke dalam indra penciumannya dan itu adalah aroma termanis yang pernah ia cium seumur hidup.

"Pete, kau memikirkan apa yang sedang aku pikirkan?" ujar Jaehyun di dalam sana; ia merasa pening hanya dengan mencium aroma yang sialnya semakin menyengat!

"Mate," bisik Peter pelan.

"Rogue,"

"Mate kita adalah Rogue." Peter merasakan tenggorokan nya tercekat. Ia melolong kuat; membuat semua anggota Pack nya membelak saat mengetahui apa arti lolongan itu.

Joule tersentak, ia menoleh ke arah peter. "Alpha, apa benar? Kau menemukan Mate-mu? Lalu apa yang harus kita lakukan?"

Peter memejamkan mata; menghirup udara dengan rakus untuk mencium aroma memabukkan itu. "Lanjutkan pertarungan, banyak nyawa yang harus kita jaga. Aku akan mengurus hal ini. Biar aku yang mencarinya dan melawannya,"

Baru saja Joule ingin membalas, namun ratusan ribu lebih Rogue sudah datang, mereka semua berlari dan mencoba menerjang pertahanan yang di buat oleh Grey Moon Pack.

Peter kembali melolong; kali ini adalah kode untuk menyerang. Karena mereka sama sekali tidak berdiskusi, Peter sangat tahu bagaimana tabiat Rogue. Mereka semua sangat busuk dan buruk! Satu hal yang pasti, Peter harus menemukan Mate nya terlebih dahulu sebelum pasangan hidupnya itu di habisi oleh anggota Pack nya.

Pasukan Grey Moon Pack berlari; menerjang Rogue hingga suara dengkingan serta lolong kesakitan memenuhi tempat tersebut. Mereka semua menyerang, mengigit, mencakar serta menendang menggunakan dua kaki belakang.

Grey Moon Pack mempertahkan rumah mereka, sementara Rogue berniat untuk mengambil alih. Jadi Grey Moon Pack tidak boleh kalah, mereka harus berjuang sekuat tenaga. Membunuh semua Rogue untuk mempertahankan hak serta tanah mereka.

Peter berlari dengan sangat cepat; ia mencakar seluruh Rogue yang menghalangi dengan kuku panjang serta runcingnya. Berhasil merobek seluruh kulit Rogue yang berada di hadapannya. Iris merahnya menatap satu persatu Rogue; aroma Vanilla serta Strawberry masih memenuhi indra penciuman.

Pandangan Peter berhenti pada satu serigala putih dengan bulu angsa yang menghiasi sisi kepalanya; ia melolong sebelum berlari menerjang serigala putih itu. Mencoba menghentikan apa yang sedang serigala putih itu perbuat; mencakar sebagian anggota Grey Moon Pack dengan cakar beracunnya.