.
.
"JINJJA?!"
"Yakk Lisa-ya bisakah kau tidak berteriak ditelingaku eoh!" -Jennie kesal karna Lisa berteriak tepat disamping telinganya
"Omo! Aku tidak menyangka nya" -Lisa tidak mempedulikan perkataan Jennie
"Ah sudah kuduga. Apa kubilang, Jimin memang menyukaimu" -Jisoo
.
Ya, Rosé baru saja menceritakan apa yg terjadi padanya dan Jimin kemarin malam di Banpo Hangang Park.
"Chukhae Ochie!" -Jennie
"Chukhae Chie, langgeng yah" -Jisoo
"Chukhae Rosé ^•^" -Ra
"Gomawo Jennie Eonnie, Jisoo Eonnie, Ra-ya" -Rosé
"Selamat yh Eonnie, tapi jadinya Lisa sndiri donk yg single:(" -Lisa
"Kan ada Jungkook" -Rosé
"Ih males" -Lisa
Yodah sini Kookie nya buat Ra aja udh
-Ra
Dih, enak aja
-Lisanjir
Katanya gamau, katanya males_-
-Ra
Suka-suka cecan
-Lisanjir
Dih, cecan rawa-rawa
-Ra
Heh! Ngatain gw Lo nyed. Gw pecat dari penulis cerita ini Lo
-Lisanjir
Baiklah Readers, Ra akan berhenti menulis FF ini:')
Jadi cerita ini TAMAT!
.
.
.
.
.
.
.
.
Gajadi deng wkwk
----------------------------------°
BLACKPINK sedang duduk dikantin, mereka menunggu makanan pesanan mereka datang.
"BTS mana, daritadi gk kliatan?" -tanya Lisa sambil mengedarkan pandangan nya keseluruh kantin
"Tumben nyari BTS, jangan-jangan kangen Jungkook yahh?" -Rosé
"Tuh kan, mulai deh Eonnie. Kan Lisa cuma nanya" -Lisa
"Mungkin masih ganti baju, mereka habis ikut kelas dance kan" -Jisoo menebak
Yg lain cuma manggut-manggut.
.
Tak lama kemudian....ponsel Rosé berdering. Ada panggilan masuk.
Rosé menerima panggilan tersebut setelah melihat nama 'Mum' dilayar ponselnya.
"Yeoboseyo Eomma" -Rosé
"......."
"I can't hear your voice clearly Eomma" -Rosé
"......."
"Wait. Aku akan pergi ke tempat yg lebih sepi" -Rosé memberi kode pada JenChuLi untuk berbicara dgn Eomma nya dulu. Mereka mengangguk
Sesaat setelah Rosé pergi, makanan mereka datang. Begitu juga BTS
.
"Annyeong Blackpinkeun" -sapa JHope
YOU ARE READING
❦♬Never Let You Go'JiRose♬❦
Romanceғᴏʟʟᴏᴡ sᴇʙᴇʟᴜᴍ ᴍᴀsᴜᴋ ᴄᴇʀɪᴛᴀ. Bukan hanya sebagai seorang sahabat, melainkan sebagai masa depanku, sebagai satu-satunya yeoja yg kucintai dan kujaga seumur hidupku, sebagai teman yg menemaniku hingga maut menjemput.... -Jimin Masih adakah alasan bag...
