Two

6K 624 136
                                    

.

.

.

.

.

Taehyung menyandarkan tubuhnya, memasang wajah datarnya ketika musik mulai mengema memenuhi seisi klub. Mata tajam itu mendapati seorang lelaki yang di sebut pembawa acara tadi dengan angel melangkah angkuh menaikki tangga berjalan bak model mengoda di atas pangung. dengan kemeja tipis yang masih membalut tubuh semi telanjangnya itu terlihat bergerak mengoda di atas sana. Menyentuh dadanya sensual berhasil membuat desahan terdengar memenuhi ruangan. Membuat Taehyung memutar bola matanya malas, mengupati para lelaki kelebihan hormon di dalam ruangan ini.

'Dasar otak selangkangan' Taehyung kembali meneguk wiskynya, tidak mengalihkan perhatiannya dari lelaki yang kini sudah terlihat menanggalkan satu-persatu kancing kemejanya membuat Taehyung terkekeh kecil. Terkesan meremehkan. Entahlah tapi dalam pengelihatan Taehyung lelaki itu terkesan sangat mengemaskan. Seperti seekor kucing.

Jimin mulai mengikuti irama musik mengesekkan bongkahan sintalnya pada tiang yang berdiri tegak di atas pangung. Sengaja di sediakan spesial untuk setiap pertunjukan sang angel. Membuat wajahnya terlihat semengairahkan mungkin, jujur Jimin menikmati gesekkan yang di rasakan pada lubangnya, beberapa kali ia mendesah membuat satu club menahan nafas ketika tubuh sintal itu mulai meliuk-liuk di atas sana, menampilkan setiap inci kulit putih tanpa nodanya. Jimin menatap sekitar mengerlingkan mata nakal, membawa bokongnya menghadap pada penonton dan merematnya pelan, Jimin menyukai sensai ini.

"Wow, he so fucking bitch!" itu suara kagum seokjin karena melihat dengan jelas lubang merah milik Jimin tepat di depan matanya. Membuat yang lebih tua mengeram rendah.

Perlahan lelaki manis itu mendudukan dirinya pada sebuah kursi kayu yang sudah di sediakan, menyandarkan tubuhnya nyaman disana. Memperhatikan sekitar, mata sipit itu menemukan seseorang yang ia akui sangat tampan duduk tepat di depan sana. Jimin menyeringai kecil, mengedipkan matanya pada sang lelaki tampan.

Sang angel memulai aksinya, Menampilkan wajah memerah bibir yang dikulum sendiri dan juga mata yang terlihat sayu. Jimin meraih botol wine yang tadi di bawanya, meletakkan botol besar itu tepat di antara kedua paha. Sedikit mengesekkan benda kaca itu pada kemaluannya mendesah nikmat karena ulahnya sendiri. Membuka lebar kedua kakinya menampilkan paha putih dan penis kecil yang sudah menegang di hiasi percum di atasnya berwarna pink menurunkan kemejanya perlahan menampilkan bahunya yang terlihat begitu mulus. Membuat Taehyung terkekeh geli.

"Dia mengemaskan, seperti bayi" satu kalimat yang Taehyung ucapkan ketika mendapati Jimin terlihat mengodanya di atas sana. Taehyung terlihat tidak tertarik sama sekali. Namun mata tajam itu masih setia menatap sang angel beraksi.

Perlahan suara desahan Jimin mulai memenuhi ruangan, tangan kecil itu mulai mengelus lembut penisnya yang sudah sempurna menegang. Meraih botol wine membuka penutup botol itu perlahan. Sangat sensual, sesekali menjilati kepala botol mengeluar masukkan benda itu dari mulutnya. Membuat setiap yang melihatnya berharap yang Jimin jilati saat ini adalah member mereka, hanya satu orang yang masih bersandar nyaman. Tidak terangsang sama sekali dengan apa yang di lakukan Jimin di atas sana. Ia kim Taehyung, lelaki itu bahkan menguap beberapa kali dan itu tidak luput dari pengelihatan Jimin, membuat sang lelaki manis merasa tertantang untuk membuat lelaki itu mendesah seperti yang lain.

Jimin mulai menuangkan perlahan isi wine ke atas tubuhnya, membuat cairan merah itu peralahan mengalir membaasahi kemeja tipis dan separuh rubuh sang lelaki manis. Semua orang di dalam sana ingin sekali menjilati setiap tetes wine yang mengalir pada tubuh mulus sang angel, Jimin mulai mengusap putingnya perlahan. Merasakan sensasi dinginnya anggur membuat jarinya tergelincir ketika sedang bermain-main, menimbulkan sensai yang bahkan lebih nikmat dari biasanya. Desahan demi desahan Jimin keluarkan. Memainkan tubuhnya sendiri mencari kepuasan yang entah karena apa ingin sekali Jimin dapatkan malam ini.

The I'AngeWhere stories live. Discover now