《END》MY SASSY BOY🐨[JaeYong]

재용 40 - END (?)

***

" Yeeyyy! Hari mingguuu!! "

Tap tap tap tap

Taeyong tersentak dan kedua mata doe-nya langsung terbuka lebar saat mendengar suara langkah-langkah kaki-kaki kecil yang berlari. Ia bergegas meraih jubah tidurnya di lantai dan memakaikannya ke tubuhnya.

Bertepatan dengan itu knop pintu kamarnya terdengar diputar dan kemudian terbuka. Padahal Taeyong baru saja ingin membangunkan Jaehyun dan menyuruhnya memakai baju sebelum kurcaci-kurcaci lucu mereka datang.

" Eomma! Ini hari minggu! Kita mau kemana? ", tanya Lami antusias yang sudah mendudukkan dirinya diatas pangkuan Taeyong, sambil menghentak-hentakkan tubuhnya.

Taeyong menoleh pada Jaehyun. Pria itu mengernyitkan dahi dan menyadari kamarnya sudah ramai saat ia bangun dari tidurnya dan membuka mata.

" Nanti eomma akan tanya pada appa dulu ya," jawab Taeyong manis lalu mencium bibir mungil Lami singkat.

" Appa, ayo mandi bersama! ", ajak Jisung sambil menarik-narik tangan Jaehyun.

Jaehyun menatap Taeyong, berharap Taeyong membantunya menjawab, tetapi Taeyong hanya menggidikkan bahunya tanpa bisa mengatakan apapun.

" Appa tidak pakai baju, hihi.. "

Lami terkikih kecil melihat pria dewasa yang mengangkatnya itu bertelanjang dada dan selimut yang hanya menutupi sampai ke pinggulnya.

" Ini ap—"

Taeyong bergegas meraih tangan Hendery yang hendak menyentuh kejantanan Jaehyun yang berbentuk dibalik selimut.

" Ayo sana ambil handuk. Kalian mau mandi bersama appa kan? "

" Yeeey!! "

Hendery dan Jisung langsung berpencar dan mengambil handuk di kamar mereka.

" Lami juga mau mandi bersama appa.. "

" Ah, Lami mandi bersama eomma saja nanti. Oke? "

Lami mengangguk imut menuruti jawaban Taeyong.

Taeyong mengusak rambutnya pelan.

" Anak baik. Ayo sana ambil handukmu, kita akan mandi di kamar mandi bawah,"

Lami beranjak dari tempat tidur milik Taeyong dan Jaehyun.

" Sayang! Apa yang terjadi? ", tanya Jaehyun pada Taeyong yang mengutipi bajunya di lantai.

" Kau memandikan anak-anakmu. Hanya itu," ujar Taeyong lalu meletakkannya di keranjang baju kotor.

" Dalam keadaan begini? "

Taeyong menoleh dan mengerti yang dimaksud Jaehyun dengan 'begini'. Daripada Jaehyun, Taeyong lebih banyak meninggalkan jejak di tubuh Jaehyun saat mereka bercinta. Bekas-bekas ciuman dan kemerah-merahan mengelilingi tubuh Jaehyun, mulai dari rahangnya, lehernya, telinganya, bahunya, dada bidangnya, dan perut sixpact-nya.

Taeyong memalingkan wajahnya yang merona. Ia tidak pernah sadar kalau dia suka menggigit tubuh Jaehyun ditengah seks mereka yang panas.

" Itu salahmu. Kau tidak mengunci pintu semalam dan langsung mengajakku bermain,"

***

Lami menyentuh tanda merah di dada Taeyong. Mereka sedang didalam bathub dan Taeyong sedang menyampoi rambut kecokelatan Lami. Taeyong menunduk dan menghentikan gerakan tangannya di kepala Lami.