[4] "ayam tiren."

2K 345 75
                                    

Aku yakin kalian pasti tau cara menghargai karya orang lain











Happy reading dear!

🍯🌠🍯🌠

Sekarang jam 7.00 malam, semua lagi kumpul divilla hwangmini. Mereka bingung mau makan apa, persediaan makanan yang mereka bawa rata-rata instan. Jadi lagi musyawarah mau makan dimana.

"Paling banyak setau gue sih seafood di daerah sini."

"Iya lah tit, namanya juga pantai."

"Ya maksudnya kayak soto atau ketoprak tuh jarang."

"Ya siapa juga yang mau makan soto atau ketoprak sih kak?!"

Yunseong nahan nafasnya, "ya santai dong sayang."

"Ya abis memancing amarah banget jadi laki."

"Udah, gimana kita beli bahan baku aja dulu nanti masak disini." Saran Eunsang.

"Iya juga kayaknya sebelum sampai sini ada pasar gitu kan ya?" Junho sambil ingat-ingat.

"Iya ada gak jauh dari sini." Kata Minhee.

"Yaudah yang belanja yang feminim ya?" Baru mingkem Junho digetok pake stick mainan si Eunjun sama Eunsang.

"Maksudnya apa?!" Eunsang ngegas.

"Ancur pala gue lama-lama, iya yang maksudnya kamu sama Minhee aja yang belanja biar aku sama si Petit yang jagain tuyul."

"Enak aja aku gak feminim ya!" Yunseong sama Minhee udah males banget ngeliat drama begini. Ntar bucin ntar berantem, heran.

"Iya ngga, cuma suka gincu doang." Celetuk Junho.

"Ish! Udah mini ayo berangkat deh mau bikin surat cerai."

"Alah apa kata kau Eunsang? Cerai? Gelut aja garuk tembok mau cerai, nelan batu kau besok-besok." Logatnya Yunseong keluar.

Gak ditanggapi sama Eunsang, dia langsung narik Minhee keluar.

"Hei mau merangkak kalen ke pasar?" Yunseong teriak dari dalam dan ngelempar kunci mobilnya.

"Nah sekalian isikan bensin ya, jangan pelit kau." Kuncinya diambil Minhee.

"Kak bacot lagi kita aja lah yang cerai." Abis itu dia langsung buru-buru masuk mobil.

Yunseong keluar vila, "Sembarangan kau chagiya, tak bisa hidup aku tanpa kau."

Junho datang langsung tempeleng kepala Yunseong, "alay ko ndes."

"Emang gak punya adab ya kau."

"Tuyul kemana ya ini?"

"Lagi yutupan itu dikamar si Yuni, miris anak sekarang gak kenal congklak."

Junho ngangguk, "bintang tujuh gak kenal mereka, mending ajak jalan-jalan ya."

"Boleh juga lah biar gak kecanduan gadget Mulu, si Yuni juga mulai gue atur waktu gadget nya."

"Bentar gue giring dulu." Junho naik ke lantai atas buat manggil para tuyul.

"Emang kita mau kemana ayah?" Suara nyaring Junsa kedengaran sampai bawah.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 07, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

HONEY STARS | JUNSANGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang