REBORN ( TAMAT )

Episode 6

Seseorang sedang berjalan keluar dari bandara ia menelisik setiap sudut bandara untuk mencari seseorang namun sayang sepertinya nya orng itu tidak ada

"kmna anak nakal itu" gerutu nyaa

"unnie" teriak seseorang dari sebrang sambil melambaikan tangan nyaa

"aku kira kau lupa menjemput ku somi" decak seseorang itu

"hehe mian unnie sedikit terlambat dosen di kampusku memberi sedikit tugas, lagian kenapa unnie tak menyuruh lisa untuk menjemputmu?"

"aku sudah 100 kali menelpon nyaa dan dia tidak mengangkatnyaa, anak itu benar benar"

"sudah ku duga, baiklah kajja unnie, kau mau ke kantor atau langsung ke rumah?"

"apa lisa tinggal di apartemen?"

"dia selalu ke apartemen, dia tidak pernah pulang kerumah"

"baiklah kajja kita ke apartemen nya saja"

Somi gadis itu mengangguk, lantas membantu seseorang yang ia panggil unnie itu membawa barang bawaan nyaa masuk menuju mobil

-

-

-

-

Lisa baru saja selesai dengan urusan meeting nyaa, dan ia sedang merebahkan tubuh nyaa di atas sofa di ruanganya

"sekretaris park apa jadwal setelah ini?" lisa bertanya pada park minyoung sekretaris nyaa

"sudah tidak ada nona" park minyoung berucap

Lisa bangun dari tidur nyaa, sedikit merapihkan pakaian nyaa

"baiklah aku akan pulang lebih awal, jika ada apa kau bisa menghubungi ku"

"baik nona"

Lisa berjalan keluar dari kantor nyaa, lisa sangat lelah untuk hari ini jadi ia memutuskan pulang lebih awal

"ajhusi kau boleh pulang aku akan menyetir sendiri hari ini" lisa berucap pada supir nyaa

"baiklah nona, hati hati" sang supir berucap, lisa hanya menganggukan kepala nyaa

Kantor dan apartemen nyaa memang dekat hanya butuh waktu 30 menit dan sekarang lisa sudah sampai di apartemen milik nya

Lisa sudah memasuki kamar apartemen nyaa, beruntung lah kali ini keadaan apartemen nyaa aman, tidak seperti kemarin yang ancur seperti kapal pecah

Terlihat gadis aneh itu sedang duduk di sofa ruang tv

"apa yang kau lakukan?" lisa berucap, sontak itu membuat jennie berlarian dan memeluk lisa

"ada apa?" tanya lisa heran, perlahan ia melepaskan pelukan jennie

"ini sudah hari kedua ku tinggal bersamamu pangeran, dan itu artinya kita 6 hari lagi akan menikah" jennie berucap, lisa melotokan matanyaa

Menikah? Astaga kehadiran nya saja sudah cukup membuat gila, apalagi menikahi nyaa bisa bisa nanti lisa mati muda

Lisa menyeret pelan jennie dan kembali duduk di sofa, oke seperti nya lisa harus bicara dengan gadis ini

"nona dengar, tidak akan ada pernikahan, aku bukan pengeranmu mengerti?"

"andwae, kau pengeranku calon suamiku" tegas jennie

"bukan"

"iya"

"bukan"

"iya"