𝓽𝓱𝓪𝓽'𝓼 𝓶𝔂 𝔀𝓸𝓵𝓯 // HYUNMIN

~•«2»•~

Kuyy lah vomment 😌
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

~🐺~

" Haduhhh capek banget gue ! "

Felix menggerak-gerakkan tubuhnya ke kanan , ke kiri , ke atas , dan ke bawah (?) , rasanya tangannya mau patah setelah membawa banyak kayu bakar yang cukup besar ukurannya

Sedangkan jisung , sibuk menata kayu kayu itu , menjadikannya api unggun setelah ini

Mereka memang baru sampai di tenda

" Eh sung ! , kok gue nggak ngeliat seungmin ya dari tadi ? , dia kemana ?"

Tanya felix akhirnya

" Tadi kan dia udah bilang ... ,
kalo kita di suruh duluan ... ! , mungkin ... sekarang dia masih ada di jalan !"

Jawab jisung santai , tetap mengurusi kayu kayu itu , seolah seungmin dalam keadaan baik baik saja sekarang

Tapi , felix masih bingung dan merasa takut dengan keadaan seungmin ,

Bagaimana jika ia tersesat .. ?! ,
lalu ... ia di makan binatang buas ... ?! lalu ... ia meninggal di tengah hutan ?!
lalu ...

~ kringggggg ~

lalu handphone felix berdering , ia sengaja memasang bunyi alarm untuk nada dering telepon nya itu

Felix pun menyetop pikiran pikiran negatifnya tentang keadaan seungmin , ia merogoh saku bajunya , mengambil handphone

" Duh ! mampus gue ! "

Kata felix saat melihat siapa yang melelponnya

" Sung ... , hape gue bunyi ...
gimana nih ... ! "

" Ya di angkat lah lix ! , dimana mana kalo hape bunyi itu di angkat ! , gitu aja masih tanya ! "

Jawab jisung kesal yang tetap fokus pada kayu kayu itu

" Ya gue tau kalo itu ... , tapi masalah nya ini papa nya seungmin yang telfon ! "

" Ha??!! "

~🐺~

Seungmin rasanya udah kayak naik roller coaster sekarang , badannya udah beberapa kali oleng ke samping

Pasalnya , setelah ia menerima uluran tangan dari lelaki serigala itu , ia langsung di tarik paksa untuk mengikuti langkahnya

Lalu , lelaki itu berlari secepat mungkin menyusuri hutan tanpa memikirkan keadaan seungmin yang sudah merasakan pusing di kepalanya

Apalagi , beberapa tumbuhan yang berduri sudah dengan tanpa permisi menggores kulit mulus seungmin pada kakinya , -karena ia memakai celana pendek cargo saat ini-

Hingga cukup lama kemudian , lelaki itu pun berhenti , ia tetap menggandeng erat tangan seungmin

Nafas seungmin udah ngos-ngosan , rasanya sekarang dia lagi sekarat dan udah mau mati di tempat

Seungmin mengernyitkan dahi , saat lelaki serigala itu memberhentikan nya di depan goa yang gelap

Lelaki itu kembali berjalan , kali ini dengan langkah pelan

Seungmin pun juga tetap mengikuti langkah lelaki itu yang semakin masuk ke dalam goa

Mata seungmin ia rotasikan ke berbagai arah , berkeliling melihat keadaan goa yang tentunya semakin lama semakin gelap , tak ada penerangan sama sekali di dalam sana