Part 4

1.4K 128 16
                                    








°
°
°











"Hah... Lelahnya, " adu Sehun kepada member exo yang lain. 

Mereka,  Exo,  baru saja selesai latihan. Sekarang jam empat pagi. Semua sudah mengantuk, namun malas beranjak dari posisi mereka.

Jongdae dan Sehun sedang tiduran dengan kaki Junmyeon sebagai bantalnya. Sedang sisanya sudah tidur dengan mengambil tempat random.

"Hyung, ayo pesankan ayam teriyaki, " ucap Sehun pada Junmyeon.

"Ah, benar. Pesan juga ayam bumbu pedas, " tambah Jongdae si penggemar ayam.

"Haish... Kalian ini masih sempat sempatnya meminta ayam saat yang lain sudah tepar, " dumel Junmyeon. Meskipun begitu, laki laki kelahiran 1991 itu tetap mengambil handphonenya untuk memesan pesanan adik-adiknya.

"Hyung, kau tahu kan kalau Sehunnie tidak bisa tidur bila kelaparan, " ucap Jongdae sambil terkekeh.

"Yak, perlu kubawakan kaca tuan Kim? " jawab Sehun tidak terima.

"Ouh, tidak perlu. Kacaku masih lebih bagus daripada kacamu, " Jongdae hampir tertawa keras melihat wajah Sehun yang terkejut dengan jawabannya.

"Yayaya... Terserah kau sajalah, "

"Hyung buble tea sekalian, " ujar Sehun.

"Beli sendiri yang satu itu, " jawab Junmyeon membuat Sehun memberengut.

"Ah... Hyung please... " Sehun merajuk.

"Aku terlanjur memesankan air lemon hangat tadi. Kapan kapan saja buble tea-nya, " Junmyeon terkekeh melihat Sehun yang memajukan bibirnya.

"Pilihan bagus itu, hyung. " sahut Jongdae,

"Setelah makan makanan berlemak,  kau harus menggelontorkan lemakmu dengan air lemon Sehun. Biar kau tidak dibilang gendutan lagi oleh fansmu, "

"Yak!  Jongdae hyung, kau ini menyebalkan sekali. " Sehun menendang nendangkan kakinya ke udara karena kesal.

*******

Semua member exo sudah terbangun. Di depan mereka terdapat hidangan lezat yang Junmyeon pesan tadi.

"Cha, mari makan, " Sehun menjadi yang pertama mengambil ayam di kotak besar dengan sumpitnya.

Sedang member yang lain hanya terkekeh sambil mengikuti langkah Sehun—menjumput ayam teriyaki dan ayam pedas di depan mereka.

Semua makan dengan lahap kecuali satu orang, Baekhyun. 

"Baek,  kau terlihat tidak nafsu begitu, " ucap Junmyeon setelah memerhatikan membernya itu selama beberapa detik.

Baekhyun yang semula menundukan kepalanya mendongak, "Um... Eoh ani. Aku masih mengantuk, " alibi Baekhyun.

Junmyeon tersenyum, "Segeralah bangun. Nanti keburu habis ayamnya oleh Sehun, " Baekhyun memberikan senyum tipis.

Sehun menatap Junmyoen jengah. Hari ini ia benar benar dijadikan bahan olokan.  Dasar.

Member lain hanya tertawa melihat reaksi Sehun. Benar benar lucu.

******

"Ye, yeobseo, " ucap Baekhyun kepada seseorang di seberang telepon.

"....."

"Ne,  ada apa hyung? "

"...."

"Haruskah sekarang?  Hari ini jadwalku sangat padat, "

"..."

"Ne, akan aku luangkan minggu ini untuk ke sana. "

"..."

"Ne, baiklah aku tutup. "

"Ya,  terimakasih. "Baekhyun mematikan sambungan teleponnya.  Kemudian mendesah lelah. Diusap wajahnya. Sebenarnya ia pusing sekali sekarang.

"Baekhyun hyung, " Jongin datang dari ruang latihan. 

"Oh kau, " sapa Baekhyun sambil memasukan handphonenya ke dalam saku celananya.

"Ayo, menager hyung sudah menunggu di depan, " ucap Jongin.

Baekhyun mengangguk dan mengikuti langkah kaki adiknya. Hari ini ia harus fansign superm.

Benar benar padat. Bahkan ia belum istirahat dengan benar setelah latihan untuk comeback exo. Hah....

"Siapa yang kau hubungi tadi? " tanya Jongin saat mereka sedang berjalan beriringan menuju menejer mereka.

"Temanku, "

"Oh, " Jongin manggut manggut. Tidak ingin kepo.

"Kau terlihat pucat,  Hyung. Tak enak badan?" tanya Jongin setelah menelesik wajah Baekhyun.

"Aniya, aku masih mengantuk. "

"Tidurlah di mobil nanti, "

Baekhyun mengangguk saja sambil tersenyum.

****

Van yang ditumpangi Baekhyun dan Jongin melaju dengan tenang.  Jalanan tidak terlalu ramai. Tidak banyak suara klakson terdengar. Tenang... Begitu nyaman.

Baekhyun tidur di bangku penumpang.  Tubuhnya lelah butuh istirahat. Jongin juga demikian. Jangan lupakan jika dia adalah rajanya tidur.

Jadwal mereka padat. Ingatkan soal itu. Waktu luang harus digunakan dengan baik untuk beristirahat. Jika pun Jongin bukan raja tidur, laki laki itu pasti akan tetap tidur. Mereka harus loncat dari satu tempat ke tempat lain. Harus mengerjakan hal satu dan hal lain.

Tidak banyak waktu untuk tidur. Bahkan saat tidur pun masih harus dibayang bayangi mimpi tentang comeback.

Setelahnya, lima belas menit perlajanan ditempuh dengan tenang dan aman aman saja. Hingga sebuah hantaman datang ke van mereka dari arah samping.  Sebuah motor menyerempet bodi kiri van. Tepat mengenai pintu penumpang. Sialnya Baekhyun menyandarkan tubuh lelahnya disana.

°
°
°

Ngomong ngomong ini lagi PAS. Penilaian Akhir Semester. Kayak UAS gitu. Dan gua sedih nih cerita kaga bisa sampai 1000 kata:(

39 November 2019

26 juli 2021

Aku kangen Exo💛

FALLING~BBh (Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang