Lee Hangyul konglomerat yang menginginkan keturunan tanpa terlibat status pernikahan.
Sementara Kim Sihoon pemuda yang tak biasa hidup dalam kemiskinan, menginginkan kehidupan nyaman tanpa niat berusaha keras.
Hingga satu tawaran menggiurkan menggod...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
✖️ full younjin.
tiati gumoh soalnya ini panjang dan cringe.
Sejin sudah memantapkan hati, jika hari ini ia akan bicara terus terang kepada Seungyoun dari apa-apa yang ia tutupi beberapa tahun belakangan.
Meski tak dapat menebak apapun respon Seungyounnya nanti, Sejin harap lelaki itu dapat memahaminya. Sejin harap Seungyoun masih membuka kedua tangan untuknya. Pun dengan hati dokter tersebut yang masih diperuntukan untuk dirinya.
Matanya menelisik. Rumah sakit hari ini nampak sedikit kacau, meski tak dipungkiri selalu ada kekacauan disana. Entah sebab pasien yang membutuhkan penanganan segera, atau hiruk pikuk kesibukan paramedis.
Kaki-kaki rampingnya ia bawa mendekati meja resepsionis. Terlebih dahulu menanyakan dimana dan apa saja jadwal Seungyoun atau kerap disapa dokter Cho hari ini. Sejin berharap Seungyoun lenggang untuk sementara waktu.
"Pasien yang tadi itu-- benar-benar mengerikan."
"Ku dengar, bayinya dibawa pergi oleh orang tak dikenal. Sangat menyedihkan, tak heran jika ia nekat berlarian dengan kondisi seperti itu."
Ah, Sejin mengerti. Baru saja mungkin terjadi tragedi berdarah menyebabkan tim kebersihan terlihat sibuk mengepel lantai yang tadinya dinodai darah.
Bisik-bisik perawat yang terlihat menganggur itu berlanjut, dengan Sejin yang tanpa sadar ikut mencuri dengar hingga melupakan niatan awalnya untuk bergegas menemui Seungyoun.
"Melihatnya saja membuat perutku ngilu. Tidak bisa dibayangkan bagaimana luka jahitan itu tiba-tiba menganga bahkan ia pun tak menyadarinya."
"Kasihan sekali.. perawat Song dari departemen kehamilan pun berkata jika pasien masih sangat muda. Apa korban pemerkosaan?" Timpal perawat lain.
"Jangan berkata sembarangan. Pasien muda itu kelanan dokter Cho! Bahkan dari gosip yang kudengar, dokter Cho bersedia menjadi walinya. Ada juga yang berkata mungkin saja mereka terlibat hubungan."
Sejin mematung sesaat. Dokter Cho yang mereka bicarakan, bukan Seungyounnya kan? Apa-- Seungyoun telah mendapatkan pengganti dirinya?
"A-anu permisi. Aku ingin membuat janji dengan dokter Seungyoun, Cho Seungyoun." Tak ayal membuat gerombolan penggosip itu meninggalkan tempat sebab hadirnya Sejin yang tiba-tiba.
