Chapter 8

1K 97 3
                                    

"Jadi, Setelah pria berpakaian serba hitam itu meminumkan sesuatu kemulut Shinichi, Shinichi menjerit kesakitan sebelum tubuhnya menyusut?"tanya Mashiro duduk didepan Kaito. Kaito mengangguk saja, Pandangannya terarah pada Shinichi yang terbaring diatas kasurnya.

Jadi setelah mendapatkan telepon dari Kaito, Mashiro langsung menyelesaikan apapun urusannya, dan langsung menuju bumi. Meninggalkan acara makan malam yang seharusnya diadakan setelah rapat antar dewa.

Sementara Kaito, setelah menelpon langsung membawa Shinichi menuju rumahnya diEkoda, Ayah dan Ibunya yang masih ada diJepang sempat terkejut melihatnya membawa tubuh Shinichi yang tidak sadarkan diri.

"Tadi aku ingin menelpon ambulans, Tapi aku tidak yakin jika itu keputusan yang baik..."Kaito berkata dengan nada cemas, pasalnya belum ada siapapun yang dikenal Kaito yang keadaannya menjadi seperti Shinichi.

Shinichi berubah menjadi sosok anak kecil, bahkan Kaito harus mengganti baju yang dipakai Shinichi dengan piyama miliknya saat kecil dulu, yang ternyata muat untuk tubuh Shinichi.

Mungkin jika Kaito tidak melihat dua pria berjubah hitam itu memasukkan sesuatu kemulut Shinichi sebelum meninggalkannya, Kaito pasti tidak akan berfikir jika yang sekarang terbaring dikasurnya adalah Shinichi.

Kaito merasa marah, Pada orang-orang itu dan dirinya sendiri. Dirinya tidak bisa melindungi Shinichi dari mereka, padahal dia ada disana! Jika Shinichi meninggal akibat racun--atau apapun itu--yang mereka masukkan kedalam mulut--Calon--Kekasihnya, Kaito pasti tidak akan bisa memaafkan dirinya sendiri.

Mashiro memeriksa keadaan sepupunya dengan teliti, Tidak ada yang salah kecuali kepalanya yang terluka--sudah diobati Chikage. Namun herannya, Kenapa Shinichi belum bangun juga?

Scients adalah musuh terbesarnya sihir, namun juga pasangan yang paling cocok dengan Sihir.

Orang-orang berjubah hitam ya, Akai-kun pasti tahu sesuatu batin Mashiro mengeluarkan ponselnya, namun sebelum ia melakukan sesuatu, Mashiro bertanya. "Bagaimana ciri-ciri orang-orang berjubah hitam itu?"

"Eh?" Kaito terbengong sebentar,sebelum menjawab "Satunya pria berambut silver panjang, satunya lagi berbadan besar dengan kacamata hitam."

Mashiro tersenyum "Yasudah, Kau temani dulu Shin-Chan, Aku harus menghubungi seseorang"katanya, Kaito hanya mengangguk paham.

Σ੧(❛□❛✿)

Pusing

Satu kata itu yang dapat menggambarkan isi kepala Shinichi yang baru terbangun, kepalanya sakit entah kenapa, apa dia baru saja bermimpi? Mimpi bermain ke Tropical land bersama Kaito dan Ran, Walau akhirnya dia Diracuni oleh orang berjubah hitam?

Namun Shinichi melihat sekitarnya, dirinya tidak berada didalam kamarnya, namun tetap saja dirinya berada disuatu kamar, diatas kasur seseorang, dimana ia?

"Shinichi..."  Shinichi menoleh kesampingnya, Kaito tertidur disebelahnya memeluknya erat. Shinichi tersenyum

Tunggu apa?! Batin Shinichi akhirnya tersadar, kenapa tubuh Kaito lebih besar darinya? Bahkan walau memang tubuhnya lebih pendek dan agak kecil--Kurus--dari Kaito, Tapi Shinichi tidak bisa merasakan kaki miliknya didada milik pesulap!

Shinichi membelalakan matanya, mematung ditempat sampai Mashiro memasuki ruangan "Ma-"

"Shhh!" Mashiro mendekati mereka, mendiamkan Shinichi "Besok saja kita bahas, tidurlah Shinichi, Kalian berdua pasti lelah." Ucapnya dengan suara dan intonasi pelan.

Mystic (Detective Conan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang