,ένα

42 9 7
                                    

**

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

**

           Oh hai! Ini kisahku. Sebelumnya kenalkan, aku Jeon Somi. Kisahku berawal dari ayah dan bundaku yang bertemu via surat-suratan dari Bandung ke Bogor hingga via doa dari surga ke dunia.

          Kala itu, aku yang masih berumur 3 tahun harus dihadapkan dengan sesuatu yang seharusnya tidak terjadi padaku. Mungkin ini yang menyebabkan mentalku sedikit labil. Aku yang masih kecil kala itu tak mengerti harus berbuat apa.






"Loh, ayah kok tidur terus?"

"Ayo ayaah! Aku mau main!"

"Ih! Kenapa kok disumbat hidungnya?"

"Bunda? Ayah kenapa kok ditaruh di lubang tanah?"

"Loh? Kok ditutup tanahnya? Ayaah?!?"

          Bundaku hanya bisa tersenyum sedih menanggapi  protes khas anak kecilku yang membuncah. Cairan kristal menetes pelahan membasahi pipi lembutnya. Diriku yang masih kecil ini tentu heran, apa yang sedang terjadi pada bundaku? Seringkali kubertanya pada bundaku.

"Ayah kemana bun? Kok ndak pulang-pulang?"

dan bundaku dengan tersenyum getir selalu menjawab

"Ayah lagi kerja, dia sibuk sekarang, Somi"

**

          Kini usiaku genap 6 tahun. Aku mulai terbiasa tanpa kehadiran sosok ayahku. Menjalani aktivitas seperti biasa cukup dapat membuatku lupa akan perginya ayahku. Terkadang aku sedikit merasa rindu pada sosoknya yang tampan dan menjulang tinggi. Sesekali aku sedikit menyinggung pada bundaku tentang 'kepergian' ayahku yang katanya kerja.

"Bunda...aku kangen banget sama ayah, kok lama ya kerjanya?"

Dengan penuh senyum tulus, bunda menjawab seraya membelai rambutku.

"Somi..kamu harus tahu ini, cepat atau lambat. Kau tahu? Semua makhluk ciptaan-Nya pasti akan kembali padanya, begitu juga ayah. Maafkan bunda ya,  Som, b-bunda t-t-terlalu telat memberi tahumu akan hal ini, " Bunda berucap sembari memelukku dan menangis.

"Bunda.. aku tak mengerti, "

"Ayahmu meninggal, Somi, " Bunda menjadi sesegukan sekarang.

"J-jadi... A-ayah? Me-meninggal?"

"B-bun..."

brak

"SOMI!!"


**

tes ombak dulu hehe

luv y'all!

I'm Not Cinderella ; Jeon SomiWhere stories live. Discover now