12

2.4K 332 15
                                    

"HANJING AYOK BURUAN"

"SABAR NYET NYARI KACAMATA DULU"

pagi ini Hyunjin dan Han berniat untuk pergi kerumah Jiheon memastikan apakah benar bahwa dia meninggal seperti yang ada diberita

"nih kunci lo yang bawa" ucap Hyunjin

ketika sampai dirumah duka banyak anak SMA mereka yang datang guru guru pun memang Jiheon adalah salah satu murid andalan disekolah

mereka pun masuk kedalam rumah dan dilihatnya mayat Jiheon yang tengah dikerubuni oleh sanak keluarga

"tan" sapa Hyunjin ke mamah Jiheon

"ini Hyunjin ya? " ucap mamah Jiheon lirih

"iya tan"

"hiks.. Hyunjin, harusnya tante biarin Jiheon pergi sama kamu buat nemuin orang tadi malem hiks.. tante kecewa waktu itu Jiheon malah putusin kamu hiks.. "

memang hubungan Hyunjin dan Jiheon terkenal cukup lama orang tua Jiheon pun sudah sangat terbuka dengan Hyunjin berbeda sebaliknya

rasa bersalah pun menyelimuti hyunjin merasa bahwa dirinya sangat salah meninggalkan jiheon ditaman sendirian

"woy udah kek pelukannya liat nih lukanya" bisik Han menunjuk luka di leher Jiheon

"tan aku mau liat Jiheon dulu ya" ucap Hyunjin ke mamah Jiheon

"iya silakan"

"ini bener lukanya gigitan vampire? " bisik Han

"Han gue gak yakin tapi kayaknya ini bener gigitan vampire tapi, gue berani sumpah bukan gue yang bunuh dia" ucap Hyunjin

Han yang mendengar ucapan Hyunjin pun hanya bisa memasang muka kebingungan nya

dilain tempat Jeno dan kawan kawan sedang berkumpul dirumah renren sibling menunggu sikembar yang sedang siap siap ditemani Kun yang sedang memanaskan mobil karena dia menjadi supir kali ini

"ini mana sih si kembar lama amat" ucap Jeno

"iya jir gak kakak gak adek sama aja" sahut Siyeon pacar Jeno

"tuh mereka" tunjuk Heejin ke tangga yang disana ada renren sibling turun secara bersama

"ayok otw"


"eh gue gk nyangka dia bakal meninggal secepat ini" ucap Han

Hyunjin dan Han sekarang sedang berada disebelah makam Jiheon ketika semua proses pemakaman selesai para pelayat dan keluarga pun langsung pulang berbeda lagi dengan mereka yang masih ada disini

"nanti juga idup lagi" sahut Hyunjin

"tapi ribet juga jin kali Jiheon jadi vampire, pasti ketergantungan sama lo"

"bodo amat lah gue juga masih gak yakin dia digigit vampire"

"eh btw kok gue gak liat Renjun sama komplotannya" tanya Han

"mungkin gak dateng kali kan bukan anak kelas kita juga" jawab Hyunjin menatap lurus ke nisan Jiheon

Han pun mengedarkan pandangannya ke setiap penjuru tpu dan matanya pun langsung menangkap Rena yang sedang menatap kearah mereka dan teman temannya yang baru turun dari mobil, untung saja Han memakai topi dan kacamata jadi mungkin dia tidak bisa dikenali oleh mereka

langsung saja Han pun mengajak Hyunjin untuk pulang

"jin pulang yok dah sore" ajak Han

"yaudah ayok"

"ayok turunnya hati hati mobil mahal" ujar Renjun

"sombong amat" sahut anak anak

Rena pun hanya tertawa tipis melihat perdebatan didepannya, karena tadi mereka kerumah duka dan ternyata jenazahnya Jiheon sudah dikuburkan langsung saja mereka pergi ke pemakaman

Rena pun sejak turun terus mengedarkan pandangannya ke setiap penjuru tpu dan dia melihat ada satu malam baru yang di sisi kanannya ada dua orang lelaki seumurannya

ketika sedang memperhatikan salah satu pemuda melihat kearah Rena dan tak lama pun pemuda itu mengajak temannya untuk pulang itu Hyunjin bukan sih yang gak pake topi? batin Rena

"ayok kita berdo'a buat Jiheon nya" ujar Kun selalu yang paling tua

selesai berdoa mereka pun langsung pergi ke mobil untuk pulang, Rena sedari tadi hanya diam memikirkan sesuatu yang dia tanyakan diotaknya. Jeno yang melihat itu pun langsung merangkul pundak teman kecilnya itu

"heh kenapa lo sedih amat perasaan, kita kan gak terlalu deket deh perasaan sama si Jiheon" ujar Jeno

"jen gue bukannya sdih, tapi lagi mikir" jawab Rena

"mikir apaan? "

"gue rasa Hyunjin aneh"

"kan emang dari dulu"

"tapi gue rasa kematian Jiheon ada sangkut pautnya ama dia jen, lo liat digrup kan? dia tenang banget" jelas Rena

"hmm... iya sih tapi kita gak bisa ambil keputusan gitu aja"

"dan satu lagi tadi gue liat dia sama Hanjis"

"Hanjis kan dah meninggal na" ucap Jeno

"tapi gue liat jelas itu Hyunjin sama Han"

"lo cuma salah liat kali"


"udah apa bengong mulu"

"gue masih ngerasa bersalah Han gitu gitu juga gue yang terakhir bareng dia"

Hyunjin dan Han sedang dalam perjalanan pulang dengan Han yang menyetir

ketika sedang menyetir Han tiba tiba melihat ada seorang perempuan tergeletak ditengah jalan dia pun langsung berseru

"JING LIAT ITU" tunjuk dia ke depan

"BRENTI HAN"

mereka pun menghampiri perempuan itu, jalanan sekarang terbilang sangat sepi karena memang jalan ini jarang dipake akses untuk berkendara

"jangan lagi" ucap Hyunjin

"dia digigit vampire jin! " seru Han "gue bisa cium bau vampire lain disini" lanjutnya

"kita bawa dia ke pinggir dulu Han" seru Hyunjin

Han pun menggendong perempuan itu dan dia bawa ke pinggir jalan

ketika sedang melihat sekitar memastikan bahwa ada orang untuk menolong pandangan Hyunjin tiba tiba terfokuskan halte didepan dia

di depannya ada seorang perempuan yang sedang tersenyum sarkas

"LUCY?! Anjing! " pekik Hyunjin dalam hati










TBC
jangan lupa vote sama coment~
sorry baru up baru punya ide saya hehe

jangan sider dong pliseuu:(

Vampire | Hwang HyunjinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang