Apa yang bakal terjadi sekiranya dia bertemu dengan soulmatenya?Dalam keadaan yg tidak dijangka,tanpa mengetahui bahawa soulmatenya ada seorang yang ternyata???
Genre:Obsession,Killer,18+,mental health
Sejak dari dehat lagi Yana dan Jace tidak bertegur sapa...Yana cuba untuk menghiraukan pandangan student yg lain terhadapnya..
"Hey Yana..Awk ok?"
Yana tersentak dengan teguran Simon disebelahnya..Simon tersenyum kecil sambil melihat kearah Yana..Dia mengenggam tangan Yana dengan lembut..
"Simon can i asking u something?"
"Yes sure"
"Awk rasa saya ni melampau ke?"
"Why you say that?It's not your fault"
"But Clary its my best friend"
"Listen to me Yana...no one can force you to accept their love..remember that ok?"
"Awk rasa saya tak patut ke buat mereka berdua macam tu tadi?"
"Yana awk pertahankan hak awk.."
Simon dan Yana terkejut kerana waktu balik sudahpun tiba...Mereka berdua bangun bersama lalu berjalan sambil berborak bersama...
(London Cafe)
Mereka singga di sebuah cafe yg menjadi tempat kegemaran Yana jikalau Yana dalam masalah... Mereka order air yg sama lalu berjalan kearah meja pilihan mereka.
Sedang mereka rancak berborak,Yana dikejutkan dengan kehadiran rakan abgnya iaitu Magnus...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Magnus"
"Hey litter princess"
"Bila u sampai dekat sini?"
"Around 3 day ago..Well i always gift a suprise"
Magnus memandang kearah Simon dengan tanda tanya..Yana memahami pandangan itu lalu dia tersenyum kecil..
"Magnus this is Simon...His a new student"
"I see..how old are u?"
"22 year old"
"Yana his older than u"
Yana menggaru kepalanya yg tidak gatal...Baru dia mengetahui bahawa Simon lebih tua daripadanya...
"Ok Yana...i have to go now"
"Alright Magnus..See u soon"
Magnus meninggalkan Yana dengan Simon di cafe itu..Yana dan Simon melanjutkan perbualan mereka sambil menikmati sepotong kek yg dia order tadi..
Simon melihat Yana makan begitu comot lalu dia mengambil tisu dan mengelap dihujung bibirnya..Yana sedikit terkelu dengan kelakuan Simon...
"Simon..Awk tak ada gf ke?"
"Why?"
"Nothing"
Yana tersenyum kekok sambil melanjutkan kegiatan makannya...Telefon Yana mula berbunyi menandakan ada org telefon...
"Wait a minute"
Yana mula bangun daripada tempat duduknya lalu dia menekan butang hijau pada telefon itu...
"Hello Izzy?"
"Where are you,Elyana"
"Yana dekat London cafe dengan kawan"
"Alright..wait there...I'm coming for u"
"Ok sis"
Yana mematikan telefonnya lalu dia mendekati Simon yg sedang perbaiki kaca matanya tersebut...Yana tersenyum kecil...
"So Simon...My sister will coming soon"
"You have sister?"
"Yeah..I have a sister and brother"
"You so lucky,Yana.."
"Kenapa awak ckp macam tu?"
"I am only an only child"
"Seriously Simon"
"Yeah"
"Hey Yana...Sorry cause i late"
"izzy..relax ok"
Simon melihat kearah perempuan yg mendekati Yana...Simon memberi isyarat pada Yana..
"Ok sis..This is Simon..My friend"
"Isabelle Lightwood..Kakak Yana"
"Nice name.."
"So Simon..Awk tinggal dimana?"
"No need..I can drive by myself,Isabelle"
"Call me Izzy..."
"Alright Izzy"
Yana mula mengemas barang diatas meja tersebut lalu dia mencapai begnya..Dia memandang kearah Simon yg tersenyum...
"Bye Simon..See you soon"
"U too Yana"
Izzy hanya tersenyum kecil melihat gelagat Yana dan Simon...Yana dan Izzy akhirnya meninggalkan cafe itu..Tapi tidak lama kemudian Simon pula meninggalkan tersebut..
