[BL] Hush, There Is A Beast In The Palace

Bab 51

Tentara Kedua tiba di terminal planet pusat dengan sang pangeran dan sisa pencuri bintang yang ditangkap. Tugas mereka berikutnya adalah mengawal sang pangeran kembali ke ibukota. Sebelum meninggalkan kapten tim penyelamat Angkatan Darat Kedua mengucapkan selamat tinggal kepada Komandan Yan.

Singa besar bersandar di kaki Gu Yanzheng dan membuka mulutnya menguap. Sebelumnya, dia telah berubah secara publik menjadi singa besar. Jadi pada saat ini, Chi Jun secara psikologis tidak terbebani.

Terlebih lagi, ginkgo besar keluarganya telah berbicara dengannya dalam perjalanan kembali. Sekarang setelah bukti mereka ada, dia sudah membawa mereka yang terlibat dalam kloning genetik dan pengujian obat terlarang ke pengadilan. Jadi bagaimana jika dia berubah menjadi singa? Dia bisa sepenuhnya santai dan mengeksposnya kepada orang-orang tidak masalah.

Kapten tim penyelamat memberi hormat kepada Komandan Yan sementara Master Chi membuka mulutnya seperti binatang buas demi mangsa.

Kapten, "……"

Itu hanya menguap tetapi entah kenapa itu membuatnya merasa bahwa momentum Master Chi adalah 2,8 meter! Kapten tanpa sadar menyatukan kakinya, berdiri tegak dan juga memberi hormat pada singa. "Tuan Chi."

Lion Chi mengangguk dan binatang itu melirik pangeran yang dikelilingi oleh tentara. Melempar Lingqi kecil keluarganya dan sekarang ingin menjerat ginkgo besar keluarganya ...

Dia akhirnya bisa menempel pada pangeran ini!

Gu Yanzheng membelai bulu singa besarnya. Lalu tatapannya yang dingin dan tak kenal ampun menyapu pangeran juga. Setelah sang pangeran mencerna semua yang terjadi, banyak hal keluar. Ada ekstasi dan ambisi untuk bangkit dari ini.

Pada saat ini, dia tidak bisa menahan diri untuk menggigil melihat singa seberat 200 kg dan mata Yanzheng yang dingin, tetapi dia mengangkat dagunya dan berbalik dengan arogan. Ini bukan sesuatu yang istimewa di mata para prajurit. Dia cukup beruntung untuk diselamatkan oleh Komandan Yan namun memiliki sikap ini. Saya membuat semua orang berlutut dan menjilat…

Akhirnya, para prajurit Angkatan Darat Kedua pergi bersama sang pangeran. Gu Yanzheng berjongkok dan menatap singa yang mengantuk. "Haruskah aku menggendongmu untuk kembali?"

Mulut Lion Chi terbuka menguap ketika dia tiba-tiba tersedak. Mata buasnya dipenuhi jejak air yang mencurigakan. Bawa ... untuk kembali? Dia adalah singa jantan berukuran 200 kg, mungkin lebih besar dari singa paling ganas di padang rumput.

Pria ini harusnya dia akan membawa Chi Jun kembali! Bisakah ini dilihat?

Singa besar itu mengusap matanya, meraung ginkgo besarnya dan bergerak maju. Gu Yanzheng mengangkat alis. Itu hanya ditahan. Mengapa singa bereaksi seperti ini? Jadi, singa baru saja mengambil dua langkah ketika gingko besarnya meraih pinggangnya dan dengan ringan mengangkat tubuhnya. Itu hampir seperti seorang putri!

Mata binatang buas Chi Jun menatap ginkgo besarnya. "... Percaya atau tidak, aku akan mencakar kamu!"

Untungnya, aksi ini berlangsung kurang dari satu menit ketika Gu Yanzheng memasukkan singa kembali ke mobil suspensi. Gu Yanzheng menggosok bulu singa. "Agak ramai, tahan dengan itu."

Lion Chi berjongkok di kursinya, kepalanya tidak terlalu jauh dari atap kendaraan suspensi. Dia tiba-tiba mengerti mengapa mereka mengambil kapal perang Angkatan Darat Kedua saat kembali. Gu Yanzheng takut dia akan merasa tertindas. Ruang mobil suspensi besar tapi singa tidak akan bisa berlari ...

Singa besar mengangkat cakarnya dan menekannya di bahu Gu Yanzheng. Kepalanya yang berbulu bergerak dan menggosok leher Gu Yanzheng. Gu Yanzheng tertawa dan mengusap bulu singa dengan keras. Gu Yanzheng duduk kembali dan menyalakan mobil suspensi. "Sayang, hubungi Chen Shu agar dia bisa mengadakan konferensi pers."