Chapter 24

425 65 14
                                    

Klik!

Beomgyu menatap serius layar monitor besar di depan sana, helaan napas berat beberapa kali keluar dari mulut pria bermarga Choi tersebut.

"Bagaimana hyung?" tanya Taehyun yang berdiri di sebelahnya.

"Ini benar-benar tidak terduga. Yeonjun hyung bisa murka kalau ta--"

"Apa yang kau dapatkan?"

Mendengar suara berat familiar tersebut, Beomgyu dan Taehyun sontak menoleh ke belakang. Menemukan Sang Direktur kini tengah berjalan tergesa ke arah mereka, dengan Soobin dan Huening Kai mengikuti di belakangnya.

"Y-yeonjun hyung..."

"Apa itu? Apa yang kau dapatkan dari kasus ini?" tanya Yeonjun dengan nada dingin.

Beomgyu seketika membeku di tempat, perlahan ia dapat merasakan kedua lututnya melemas setiap mendengar nada bicara dingin Sang Direktur.

Tidak, bukan karena ia takut dimarahi. Tapi karena ia tahu apa yang akan terjadi tepat setelah Yeonjun mengetahui semua ini.

"Beomgyu, kenapa kau diam saja?" tanya Soobin pelan.

"H-hyung, kau tidak akan mengamuk kan?"

Pertanyaan random justru Beomgyu keluarkan dari mulutnya yang sedari tadi terkunci, membuat semua orang di dalam ruangan mengerutkan kening mereka bingung.

"Apa maksudmu?" tanya Yeonjun sambil menaikkan satu alisnya.

Beomgyu hanya menunduk kepala dalam. Setelah beberapa kali menghembuskan napas kasar, pria itu akhirnya berbalik dan kembali berkutik dengan keyboard yang tersambung dengan layar monitor besar di depan sana.

"Aku sudah menemukan Si Pelaku, dan semua yang terlibat dengannya," ujar Beomgyu tanpa menoleh.

Satu per satu gambar mulai muncul di layar monitor, membuat Yeonjun mengepalkan tangannya kuat saat melihat foto pelaku.

"Pertama, ini kasus yang agak rumit dan aku belum tahu pasti apa sebab mereka menculik Jia. Intinya, pelaku penculikkan di sini adalah pegawai barumu hyung. Jung Yunho."

Beomgyu memberikan biodata lengkap milik Yunho di layar monitor, membuat semua temannya membulatkan kedua mata mereka sempurna.

"Maksudmu, pegawai bagian keuangan itu?! Dia?!" tanya Soobin sambil menunjuk foto di depan sana.

"Iya. Di lokasi penculikkan Jia, sangat kebetulan, tidak ada satu pun CCTV. Jadi aku tak bisa mendapatkan bukti rekaman dari kamera besar itu."

"Lalu? Bagaimana hyung bisa tahu bahwa pelakunya dia?" tanya Kai sambil mengerutkan keningnya.

Ctak!

Beomgyu menjetikkan jarinya lalu menoleh, menunjuk Pin Anggota Komplotan Mafia yang saat ini masih dikenakan oleh Huening Kai.

"Ingat kan, saat kusuruh kalian untuk selalu memakai pin itu agar kalian mudah dilacak saat diperlukan?"

Pertanyaan Beomgyu seketika mendapat anggukan pelan dari seluruh temannya, tak terkecuali Yeonjun.

"Selain alat pelacak, pin itu juga berfungsi sebagai kamera tersembunyi. Ukurannya sangat kecil namun memiliki daya simpan besar dan kualitas perekaman tinggi. Karena itu, aku bisa mendapatkan bukti ini."

Beomgyu menekan beberapa tombol keyboard di atas meja sebelum sebuah video amatir terputar di layar besar tersebut.

"Astaga..." gumam Taehyun sambil sedikit menutup mulutnya, merasa tak percaya.

[Revisi] Death Mask || C.Yj✔Where stories live. Discover now