prologue 🍃

324 30 2
                                    

Seorang budak lelaki turun dari tangga dan menuju ke ruang tamu . Di situ , kelihatan seorang wanita duduk di atas sofa sambil menonton televisyen .

Budak lelaki itu mendekati wanita itu .

" Omma , mana appa ? " Dia duduk di sebelah wanita yang merupakan ibunya itu . Ibunya menoleh ke arahnya .

" Keluar . Ada urusan kerja katanya "

" Sikit-sikit kerja , tak pernah nak melekat dekat rumah ni "

Si ibu memandang wajah anaknya , lalu diusap perlahan rambut budak lelaki itu .

" Sayang , tugas appa kan untuk cari rezeki buat kita sekeluarga . Kamu jangan lah marah "

" Tapi appa tak pernah nak luangkan masa dia dengan kita . Kerja , kerja , kerja . Tu je lah yang dia buat . Orang lain pun kerja jugak , tak ada lah busy sangat macam dia " budak lelaki itu berpeluk tubuh sambil membuat muka geram .

" Yeosangie , kenapa cakap macam tu ? Ada apa-apa yang terjadi ke sampai buat kamu geram macam ni ? "

" Tak ada lah , Sangie cuma jeles dengan kawan-kawan Sangie . Keluarga diorang semua bahagia , bercuti sama-sama . Tapi Sangie ? Serupa macam tak ada appa "

" Sangie , tak baik tau cakap macam tu . Jom omma bawak kamu pergi keluar , mungkin boleh buat mood Sangie okay sikit ? Ha jom "

***

Yeosang dan ibunya berjalan-jalan di sekitar taman , memandang ke arah tasik yang begitu nyaman sekali . Kebetulan cuaca pada hari itu sangat indah , membuatkan Yeosang sedikit tenang .

" Sangie , walaupun appa tak selalu luangkan masa dengan kamu , kamu tetap ada omma . Omma akan selalu ada di sisi kamu " Puan Kang memeluk bahu anaknya itu , membuatkan Yeosang tersenyum nipis .

" Omma janji eh jangan tinggalkan Sangie . Sangie ada omma je sekarang " Yeosang memeluk Puan Kang dengan erat .

" Jangan lupakan appa , kamu tetap ada appa "

" Hehe , yelah . Omma , jom lah duduk dekat bangku tu " Yeosang menarik tangan Puan Kang untuk duduk di sebuah bangku yang berhadapan dengan tasik .

" Sangie , walau apa pun yang terjadi , tolong jangan benci appa kamu " Puan Kang mengusap rambut Yeosang . Yeosang memandang ommanya itu dengan pandangan pelik .

" Maksud omma ? "

Puan Kang hanya tersenyum lalu memandang ke arah tasik .

" Omma.. takkan tinggalkan Sangie kan ? "

" Mana mungkin omma akan tinggalkan kamu , kamu je satu-satunya anak omma " Puan Kang memeluk bahu anaknya . Yeosang senyum lalu menyandarkan kepalanya pada bahu ommanya .

" Sangie sayang omma "

Puan Kang hanya ketawa kecil melihat perangai anak tunggalnya itu .

" Sang , omma nak pergi kedai situ jap . Nak beli air dengan makanan . Kamu duduk diam-diam dekat sini ya . Jangan ke mana-mana " Puan Kang bangun dari duduknya .

" Omma taknak Sangie teman ke ? "

" Tak apa , bukan jauh mana pun kedai tu . Sangie duduk sini jaga tempat duduk ok ? "

Step Brother || KYS ft KTHWhere stories live. Discover now