LIBURAN

1.1K 83 12
                                    

"Selamat pagi~~~" Sepasang tangan melingkar dipinggangku, Jongin menjatuhkan kepalanya dipundakku
"Pagi~~" Aku mencium puncak kepala Jongin
"Aku masih mengantuk. Raeon membangunkanku dengan semangat" Jongin menelusupkan kepalanya pada leherku
"Kau lupa? Kau berjanji padanya hari ini Kita berlibur ke pantai" Jelasku
"Ah.. Pantas saja"
"Cepat bersihkan dirimu dan segera bersiap" Ucapku
"Siaaaap" Jongin mencium pipiku dan berjalan menghampiri Raeon. "Raeon.. Ayo mandi bersama" Dengan sigap Jongin menggendong Raeon dan membawanya masuk kedalam kamar mandi

Selama perjalanan menuju pantai, Raeon tidak bisa diam. Raeon bernyanyi sepanjang perjalanan tanpa lelah.
"Sampai" Ucap Jongin saat berhasil memakirkan mobilnya
"Yeay" Raeon dengan semangat turun dari mobil. "Ini bukan pantai. Raeon tak mau masuk" Raeon merajuk saat tahu ini bukan pantai
"Kita tidur disini dulu, besok Kita ke Pantai" Jongin segera menggendong Raeon dan menggenggam tanganku. Kami berjalan memasuki hotel dengan Raeon masih merajuk
"Kolam renang" Raeon berteriak senang saat melewati Kolam renang.

"Kaichun.. Ayo Kita berenang" Raeon berusaha menyeret Jongin keluar begitu tiba di kamar hotel. Kami segera turun untuk mengikuti keinginan Raeon.

Raeon sangat gembira saat sampai di kolam renang. Dia mengajak Jongin segera masuk kedalam air kolam dan bermain disana

"Paman ayo sini" teriak Raeon padaku yang berada dipinggir kolam tanpa berniat turun ke air. Melihat senyuman dan kebahagiaan Raeon saat ini lebih hangat daripada harus turun ke air yang dingin saat ini.

"Paman.. Tidak bisakah Kita ke Pantai sekarang?" Ucap Raeon saat terbangun ditengah tidurnya. Kulirik Jam dinakas yang menunjukkan pukul satu dini hari.
"Ini masih malam sayang.. Cepat tidur agar Kau bisa bangun pagi besok" Jelasku
"Raeon tidak bisa tidur.. Ingin segera ke Pantai" Ku peluk Raeon dan menepuk punggungnya ringan. Cara ini efektif untuk menidurkan Raeon.

Kami sampai di Pantai tepat jam sepuluh pagi. Raeon terus merengek sepanjang pagi segera ingin ke Pantai.

Raeon sangat menikmati waktunya, Dia bermain air di bibir pantai, bermain pasir untuk membuat istana. Senyum merekah Raeon tidak hilang dari bibirnya.

Aku menikmati senja duduk dipinggir pantai, menikmati bagaimana bahagianya Jongin dan Raeon bermain pasir. Hari ini mereka berdua terlihat bahagia. Jongin sangat jarang menikmati waktunya bersama Raeon karena pekerjaan Jongin
"Ah.. Aku lelah.." Jongin duduk disampingku
"Tapi Kau senang?"
"Tentu.. Sudah lama tidak menikmati waktu bersama Raeon" Jelas Jongin.
Aku menyandarkan kepala dibahu Jongin, memandang Raeon yang asik bermain istana pasir
"Tak terasa sudah lima tahun Raeon bersama Kita"
"Kau benar" Jongin membenarkan
"Rasanya Aku tak ingin meminta apapun lagi pada tuhan karena sekarang hidupku sudah sangat lengkap. Ada Kau dan Raeon yang selalu disisiku" Aku memandang teduh Jongin "Melihat Kalian bahagia, Aku sangat bahagia"
Aku mengecup bibir Jongin cepat
"Kenapa cepat sekali" Ucap Jongin
"Apa?"
"Ciuman mu"
"Ish.." Aku mendekatkan kepalaku hendak mencium Jongin
"Kaichun.. Ayo Kita pulang" Seru Raeon
"Hah.. Selalu saja seperti ini" Jongin menjatuhkan kepalanya dibahuku. Aku hanya tertawa kecil mendengar keluhan Jongin, sedangkan Raeon menatap Kami berdua heran

****
END

****
Terima kasih buat para reader yang sudah membaca FF Abal-Abal ini

SEE YOU IN MY NEXT NEW FF 😊

ROMANSA KAISOOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang