9 hari setelah zombie menyerang

563 41 2
                                    

         kami terus jalan entah kemana tanpa mempunyai tujuan yang jelas,tiba tiba terdengar suara samar samar dari radio,"coba cari frekuensi radio"kata adit,setelah memutar mutar tombol radio akhirnya suara nya terdengar jelas,"bagi siapa pun yang selamat datanglah ke pengungsian di rumah sakit parikesit di sini anda akan selamat kami memiliki persedian makanan yang cukup"suara radio,"akhirnya ayo kita langsung kesana"kata adit,kami pun langsung menuju tempat itu,tapi ada yang janggal dalam pikiranku entahlah mungkin ini cuma pikiranku saja

          sesampainya di rumah sakit kami hanya melihat tempat yang kosong tak ada orang,pikiran ku pun semakin curiga,tapi dari kejauhan tampak orang membawa senjata api yang mendekati kami,"kalian orang yang selamat,masuklah ke dalam"kata orang itu,tanpa ragu kami langsung masuk ke dalam rumah sakit,"hei selamat datang perkenalkan saya dr.santoso pemimpin di pengungsian ini"kata orang yang ada di dalam rumah sakit,"oh terima kasih sebelum nya perkenalkan saya erlangga dan ini teman teman  saya"kata ku,"kalian pasti lapar silahkan makan dulu"kata dr.santoso,kamipun langsung memakan makanan yang dihidangkan itu karena kami memang benar benar lapar,"gimana udah kenyang kalo gitu serahkan barang barang bawaan kalian"kata dr.santoso dengan muka jahat,"maksudnya apa ya"kata damar bingung,"pake nanya lagi ni bocah,kira kalian kami orang baik ngasih makan dengan gratis dengan kondisi sekarang mana ada orang baik"kata dr.santoso,lalu kami lansung ditangkap dari belkang oleh anak buah dr.santoso, aku langsung melihat damar berusaha tenang dan seakan memberikan isyarat kepadaku,setelah beberapa detik saat orang yang menangkap kami lengah damar langsung membanting orang itu,dan aku pun langsung berusaha melepaskan diri dengan menendang kaki penjahat itu lalu menendang kemaluan penjahat itu, dan yang lain nya pun melakukan yang sama,kami lansung mengambil senjata kami,aku mengambil pistol penjahat yang terjatuh,beberapa menit kami salin baku tembak dengan penjahat,lalu aku melihat geranat di bawah meja aku langsung mengambil geranat itu dan langsung melemparkan nya ke para penjahat itu lalu kami langsung lari ke dalam mobil tapi saat kami berlari kaki adit tertembak di kaki sebelah kanan aku pun langsung menggeret adit masuk ke dalam mobil

            akupun langsung mengambil obat obatan yang sudah aku siap kan sebelum nya,aku langsung ku korek luka bolong di kaki adit untuk mengambil peluru yang tertanam,adit langsung teriak kesakitan,setelah aku mendapatkan peluru itu aku langsung menyiram luka itu dengan alkohol dan menutup luka nya dengan perban,ya adit langsung teriak sekuat kuat nya karena kesakita,"tenang sakitnya cuma sebentar kok"kata ku,"sebentar matamu"kata adit,ya saat ini bukan hanya zombie yang mengancam kami tapi ada juga sekelompok orang yang hanya mencari keuntungan dan mengesampingkan rasa kemansiaan.

zombie apocalypseWhere stories live. Discover now