3.1K 203 20
                                    

Keesokan paginya di kediaman keluarga Kim

Wendy berniat membangunkan chaeyeon saat sampai di kamar nya wendy masih melihat chaeyeon tertidur lelap, wendypun duduk dipinggir kasur chaeyeon.

"Chae bangun" wendy menepuk nepuk pelan pipi chaeyeon.

Chaeyeon merasa terusik dengan tepukan wendy mulai menggeliatkan badannya kekanan dan kekiri perlahan chaeyeon membuka matanya.

"Chae semalam kau pulang jam berapa? Lalu dimana lisa eonni tidak melihatnya dari tadi pagi. Yeri juga menghilang eonni dan yang lain berniat melaporkan kejadian ini ke polisi." ujar wendy

Chayeon yang mendengar ucapan wendy yang menyebutkan nama polisi langsung mendudukkan tubuhnya.

"Andwae jangan libatkan masalah ini kepolisi atau Lisa dan Yeri bisa celaka" panik chaeyeon

"Kau tau kebaradaan Yeri?" tanya wendy

"Ya aku tau dan ada sesuatu yang ingin kubicarakan kepada kalian" cicit chaeyeon

Wendy mengernyitkan dahinya penasaran dengan apa yang akan chaeyeon bicarakan.
"Yasudah ayo turun yang lain ada dibawah" chaeyeon menganggukkan kepalanya dan mulai beranjak dari kasur mengikuti wendy yang mulai turun kebawah.

"Appa angkat ayolah" irene berusaha menghubungi appanya tapi lagi lagi tidak diangkat

"Dari dulu kau memang selalu mementingkan pekerjaanmu. Bahkan ketika anakmu matipun kau pasti akan lebih mementingkan pekerjaanmu" irene tersenyum kecut ia melemparkan ponselnya ke sofa lalu mendudukkan dirinya kesofa berusaha menenangkan diri.

Wendy dan chaeyeon yang baru menuruni tangga terkejut saat melihat irene sedikit berantakan.

"Ren kau kenapa?" tanya wendy lalu duduk disebelah irene diikuti Chaeyeon

"Aku ingin menelpon appa untuk menceritakan tentang lisa dan Yeri yang menghilang tapi sampai sekarang panggilanku tak diangkatnya" desah irene frustasi

"Jangan laporkan kepada appa atau polisi!" teriak chaeyeon membuat wendy dan irene mengernyitkan dahinya.

"Kenapa? Bagaimana kita diam saja sementara Yeri dan lisa menghilang" balas irene

"Ituu..." cicit chaeyeon

"Jelaskan semuanya Chae" ucap wendy membuat irene semakin bingung

"Ada apa sebenarnya? Apa yang kalian sembunyikan?" ucap irene

Jisoo jennie dan joy yang baru datang langsung mendudukkan dirinya disofa.

"Kita harus kebusan hari ini jadi kalian harus bersiap siap sekarang" ujar chaeyeon

"Busan? Untuk apa kebusan apa kita akan liburan" girang Jennie

"Lisa dan Yeri masih menghilang kau bisa bisanya berpikir untuk liburan jen". Tegur joy

Jennie yang mendengar teguran joy mengatupkan bibirnya dengan rapat.

"Chae apa maksudmu kenapa kita harus kebusan" tanya jisoo

"Anu itu penculiknya menyuruh kita ke busan jika ingin lisa dan yeri selamat jangan libatkan polisi atau siapapun kurasa mereka tidak main main dengan ucapannya dan mereka juga telah menentukan tempat untuk kita bertemu" jelas chaeyeon

"Kalau yang dikatakan chaeyeon memang benar, baiklah aku setuju walaupun nyawaku yang harus jadi taruhannya asalkan lisa dan Yeri selamat" ungkap wendy lalu ia segera menaiki tangga kelantai atas

"Chae aku menyiapkan pakaianku dulu" lanjut wendy sebelum benar benar pergi dari sana.

Irene menghela nafasnya lalu menganggukkan kepalanya.

Psycho Mafia {M}Donde viven las historias. Descúbrelo ahora