PENGHUJUNG AKHIR

27 0 0
                                    

Pernah gak sih ada pada fase dimana berharap dan menyudahi sama aja kaya bunuh diri.

Yah kali ini, itu yang jadi cerita, kabar dari seorang sahabat lama, seolah memberi isyarat bahwa tunggu ini benar hanya akan berujung pada kelu , dia yg tak lagi menjaga hati sesuai janji coba membuka rasa kelain rupa, atas dasar bahagia dan dewasa dia perlahan berpihak padanya. Dan aku hanya menggagu bekutik pada kata tunggu dan bait-bait pilu.

Mungkin salahku memang pernah meragu , berpaling pada janji kemudian pindah kelain hati , tapi bukankah itu dahulu sebelum aku memutuskan untuk benar-benar menunggu ,

 tapi sudah lah.... 

Dari dahulu memang melihatmu bahagia adalah inginku dengan siapa pun itu , 

 Namun Setelah ini aku bagaimana? haruskah tetap menunggu , terus bersahabat dengan perih , berbicang dengan lirih , sampai hari yg dinanti tiba dengan nyata , meski entah tak tau kapan adanya ? , dan pasti hari-hari penuh tunggu akan selalu bersamaku ,bahkan tak hanya tunggu , curiga , hawatir, sakit , ambigu, bingung , luka sampai derita ,akan menjadi sahabat hari yg terus mengiringi .

bagaimana jika menyudahi ? Mencoba mencari ganti , dan kembali memulai Elegi . Memang saat sendiri beberapa wanita datang menghampiri, mencoba menghibur hati, bahkan ada yg coba mengganti posisimu direlung ini , tapi rasanya itu mustahil , waktu yg sudah jauh terbilang serta kisah yg sudah banyak terukir , membuat rasa berlabuh dikata akhir.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Apr 06, 2020 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

penghujung akhirWhere stories live. Discover now