Are You cat? | X1 x You

Twenty Three.

"Maap mas... jangan ribut disini" ucap mas mas kaepci sambil ngangkat gagang pel bermaksud untuk mengusir para makhluk astral yang mengusik.

"APA LO BANGSAT?! MARAH LO?! MAU NGEHAJAR GUE?! HAJAR AJA GAK PAPA! HAJAR SAMPE LO PUAS!" Woseok langsung pose sok tersakiti.

Mas mas kaepcinya sweatdrop. Kok bisa orang gila lepas dan dateng kesini.

"JANGAN TERIAK TERIAK DONG MAS! MASNYA MENGGANGGU PARA PELANGGAN YANG SEDANG MAKAN DENGAN KUSUK!" mas mas kaepcinya gak mau kalah.

"SITU JUGA TERIAK BUJANK!" Seungyeon merasa dia lebih pintar dari mas kaepcinya.

"Naq! Bertahanlah naq! Bapak akan mencekoki mu dengan a*qua agar kentank yang tersangkut di ternggorokan ato kerongkongan mu itu bisa anyut dan pergi ke perutmu dengan tenang" Seungwoo bersiap mencekoki Yohan dengan a*qua.

Yohan yang masih di ambang hidup dan mati langsung terkejut.

"Ohok uhok uhuk uhuk?!"
((Bapak mau ngebunuh aku?!))

"Nggak papa naq, cuma mati sebentar kok" Seungwoo udah bersiap mencekoki.

"YA AMPUN MAS! TEMENNYA JANGAN DIBUNUH!" Heboh ibu ibu disana.

"JANGAN MAS SUMPAH MAS JANGAN!"
"MAS INGET MAS DOSA SELALU ADA DI DALAM DIRIMU MAS!"

tiba tiba suasana disana jadi ricuh karena aksi Seungwoo yang terbilang goblok itu.

'Kok pada heboh sih, padahal belom dicekokin lho' batin Seungwoo minta di jedotin.

"Anjir lah! Jangan lo cekokin Yohannya bego! Cekek langsung aja biar tu kentank di tenggorokan nya ilang!" Usul Woseok.

"Jangan lah! Kita siapin lahan pemakaman dulu, kali aja kita gagal dan Yogan qoit!" Ucap Seungyeon minta di smakdon.

"Jangan dong! Mending pesen promo ayam aja!" Lah si mas mas kaepcinya malah promosi.

"Bodo amat sama ayam promo lo itu! Ayok kita cekek bersama!"

"Oke!"

Yohan melotot terkejoed bukan maen.

"Satu..."

Makin melotot lah sih Yohan 'WOY ANJIR YAKALI DI CEKEK TIGA ORANG?!'

"Dua..."

'WOY ANJIR! PADA PUNYA DENDAM APASIH MA GUE?!'

"Tiiii...."

'BENERAN GUE BAKAL MATI?!'

'(Y/N)!!!! AAAAA AQU MINTA MAAP! AQU TAU QAMU PASTI SEBEL DENGAN KEDATANGAN QU! QAMU PASTI KEREPOTAN! TAPI.. INI AKHIR HIDUPKU! AQU BAKAL PERGI DENGAN SEBEGO INI! PADAHAL AQU INGIN MATI DENGAN PINTAR DULU' batin Yohan di ujung hayat nya.

"Tiiiii...."

'AAAAA CEPET KEK KALO MAU DICEKEK! JANGAN BIKIN JEDAG JEDUG JANTUNG GUE! BERASA DUGEM ANJIR!' Yohan makin menggila dengan batinnya.

"TIIIIII!!!!..."

'ANJIR LAH! GEMES GUE LAMA LAMA PENGEN NYUBIT SARAF KEPINTARAN KALIAN!'

"GAAA-"

"Lho ada apa ni kok pada heboh??"

'(Y/N)??????'

Grep!

"OHOK!"

"YOHAN!"
"YA AMPUN MAS!!"

JENG JENG!

kamu yang baru aja dateng sambil ngegeret Minhee bareng sama para peliharaan yang pada lepas tadi pun sweatdrop ngeliat Yohan.

Yohan yang dicekek entah dengan tidak disengaja/disengaja membuat semua orang di sana panik. Karena Yohan langsung pingsan di tempat.