Rasa tanggung jawab

21 5 0
                                    

Happy reading🥳🥳🥳

"Waalaikumsalam, eh kamu udah pulang arka, bawa siapa itu" tanya papa arka yang bernama wijaya

"Iya pa arka udah pulang, arka bawa temen arka pah namanya renata" ucap arka sambil mencium tangan papa nya

"Om, kenalin saya renata temen nya ka arka" ucap ku memperkenalkan diri kepada papa nya ka arka lalu memcium tangannya

"Ya sudah ayo kita duduk dulu"ajak papa arka

"Iya pa tapi arka mau ganti baju dulu ya pa" pamit ka arka

"Ya sudah sana ganti baju dulu, sekalian kamu bilang bibi untuk buatkan minum" ucap papa arka

"Siap pah" ucap ka arka sambil berjalan menjauh

"Sini nak, kamu sudah lama kenal dengan arka" tanya papa arka

"Belum om, baru sekitar 5 hari" jawab ku kepada papa arka

"Wah ternyata kamu gadis yang spesial sampai di bawa arka ke sini padahal baru kenal hahaha" ucap papa arka yang membuat ku tersenyum malu

"Memangnya ka arka jarang membawa cewe om?" Tanya ku pada papa nya arka

"Iya bahkan kamu wanita kedua yang di bawa arka ke rumah, oh iya panggil papa saja jangan om" ucap papa arka

"Ohh jadi begitu om..eh papa maksudnya" ucap ku malu

"Iya kamu beruntung sekali, tapi papa mau minta tolong boleh?" Ucap papa arka

"Minta tolong apa pa?" Tanya ku

"Papa mau minta kamu jagain arka, kasih dia semangat, rubah dia menjadi yang lebih baik, karna setelah ibu nya pergi dia menjadi kacau sering merokok, mabuk, dll" ucap papa arka

"Ya ampun aku baru tau kalau ka arka sehancur itu, papa tenang saja aku akan berusaha sebisa ku" ucap ku

"Kamu janji kan sama papa?" Tanya papa arka

"Iya pa aku janji" ucap ku sambil tersenyum

"Terimakasih ya" ucap tulus dari papa arka

"Eh kalian lagi ngomongin apa ko serius banget" ucap ka arka

"Tidak ada sekedar basa basi saja  sudah kamu lanjut kan papa ingin ke kamar dulu" ucap papa arka meninggal kan kami berdua

"Tadi papa bicara apa ren?" Tanya ka arka sambil duduk di sebelahku

"Ga ada cuma basa basi aja ko ka" jawab ku

"Uhhh ya udah, bibi mana ya ko belum nganter minum"ucap ka arka, lalu tak lama seorang wanita paruh baya mendekati kami dengan membawa nampan berisi minuman dan cemilan

"Den ini minumnya sama cemilan"ucap wanita paruh baya itu

"Iya bi makasih ya"ucap ka arka, aku pun tersenyum kepada wanita itu

"Ka aku bosen banget nih" ucap ku

"Emm gimana kalo kita main game" ajak ka arka

"Boleh deh, mau main game apa?" Tanya ku

"Pengin main ToD deh, mau ga re?" Tanya ka arka

"Emm boleh deh" jawab ku

"Oke aku ambil botol dulu" ucap ka arka pergi mengambil botol

Setelah itu kami bermain ToD cukup lama sampai akhirnya ka arka mendapat dare untuk di lakukan selama seminggu

"Yee kaka dapet dare selama 1 minggu, aku mau kaka harus dandan culun setiap berangkat sekolah, gimana?" Ucap ku

"Hah? Apa ga ada yang lain re, janga itu kaka malu kalau harus dandan culun" rengek ka arka pada ku

"Tidak mau tau" ucap ku berpura-pura marah

"Baiklah" ucap ka arka malas

Waktu tak terasa berjalan begitu cepat sampai tidak terasa hari sudah malam, aku akhirnya pulang di antar oleh ka arka di perjalanan pulang aku dan ka arka tidak berenti-berenti nya untuk terus bercanda dan menceritakan tentang semua hal.

Tak terasa sudah sampai di depan gerbang rumah ku, aku pun turun dari mobil ka arka "makasih ya ka sudah mengantar ku pulang" ucap ku

"Iya sama-sama, sudah sana masuk " ucap ka arka

"Kaka pulang aja dulu" ucap ku

"Oke kaka pulang ya bye re" pamit ka arka

"Bye ka, hati-hati di jalan" ucap ku melambaikan tangan sebelum mobil ka arka melaju menjauhi pekarangan rumahku

Setelah mobil ka arka sudah tak terlihat aku masuk ke rumah untul beristirahat.

~
Kira-kira besok arka berpenampilan seperti apa ya

Oh iya mencintaimu pun perlu rasa sakit ganti cover nih, menurut kalian gimana?

Jangan lupa baca terus ya jangan lupa juga vote and voment

Mencintaimu pun Perlu Rasa SakitDonde viven las historias. Descúbrelo ahora