DUAPULUHTUJUH

2.1K 78 8
                                    

Typo bertebaran
*
*
*
*
*
*
*

Sudah satu Minggu Hani menolak berhubungan dengan satria, Hani selalu menghindar dari satria, dia tak pernah mengobrol dengan satria walau hanya sekedar urusan OSIS

"Han, Lo beneran nih mau terus terusan ngejauhin satria?" Tanya Nadira

"Itu udah jadi keputusan gue nad, biarin aja satria sama Tara, gue ikhlas kok" Hani tak tahan saat mengatakan itu, ia ingin menangis tapi ia tahan

"Han.. gue gak tega liat Lo gini terus Han, harusnya Lo biarin Tara yang tersiksa, bukan Lo, dia yang salah, dari dulu udah bikin Lo sakit" Nadira tak tahan menahan air matanya untuk tak jatuh

"Udahlah nad, yang penting gue masih punya Lo, gue gapapa" Hani mencoba tersenyum menguatkan Nadira, memang terbalik tapi itulah Hani

"Hani.."

"Hagi? Ada apa?" Hani menoleh kepada hagi yang memanggilnya

"Eh gi tumben lo gak bareng sama si tikus got? Kemana dia?" Tanya Nadira, memang hagi tak pernah kelihatan bersama satria dan juga Bobby

"Nggak nad" hagi duduk di rumput taman

"Eh gi kok Lo dibawah sih?" Ucap Hani tak enak karena dia duduk di atas bersama Nadira sedangkan hagi di bawah

"Ya udah kita pindah" Nadira pindah ke bawah dan di susul oleh hani

"Eh kok pada kebawah sih?" Tanya hagi

"Biarin, masa Lo dibawah kita diatas" ucap Hani

"Btw kenapa Lo gak bareng sih sama si satria juga Bobby gi?" Tanya Nadira yang masih kepo mengapa hagi jarang kelihatan bersama satria dan Bobby

"Jujur gue kecewa sama satria, awalnya gue ajak Tara ke taman itu mau nembak dia, tapi malah jadi kacau" hagi tersenyum pahit mengingat kejadian itu

"Gi, bukan Lo aja kok yang kecewa, gue juga kecewa, kecewa banget malahan" ucap Hani

"Sabar Han.." Nadira mengelus pundak Hani

"Iya nad.. eh jam berapa nih? Pada gak masuk kelas?"

"Gue males ah masuk kelas, pelajaran pak botak, bikin ngantuk" ucap Nadira

"Elo gi?"

"Gue.. ngikut kalian aja, males juga masuk kelas"

"Widihh langka nih, seorang hagi si rajin malah bolos" ucap Nadira sambil terkekeh

"Sekali kali nad, gapapa kan?" Hagi tertawa

"Ya udah mending kantin aja yuk, disini mulai panas" ajak Hani, dan langsung disetujui oleh Nadira dan hagi

Sampai di kantin ketiganya memesan coklat dingin, tambah kentang goreng milik Nadira dan batagor yang dipesan hagi, dan Hani yang hanya melihat mereka makan sambil mengambil Ketang milik Nadira

"Jam berapa ini? Kenapa pada dikantin? Bukannya ke kelas, Lo juga gi" satria datang dan langsung menyemprot pada ketiga orang disana

My Posesive KetosTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang