rooftop [ ✔ ]

without pingu (2)

kanghyun udah gak ada kabar selama hampir 5 hari. kamu dibuat khawatir olehnya.

bahkan guru-guru pun gak ada yang menyadari.

kamu jadi bad mood hampir setiap hari.

udah 2 hari setelah ulang tahunmu. kanghyun gak ada di hari spesial itu.

kira-kira kanghyun pergi ke mana?

...

"jangan lesu dong." kata dongju. dia udah sembuh.

"gimana gak lesu kalo gak ada orang spesial ngucapin ultah?" katamu.

"sespesial apa sih dia?" tanya dongju.

"sespesial lo nganggap dongmyeong spesial!" serumu. sengaja supaya dongmyeong bisa denger. dongju langsung memelototi mu.

dongju memang anggap dongmyeong spesial. spesial banget. kenapa?

gue gak tau.

anggap aja karena dongmyeong saudara kembarnya.

dongmyeong menoleh karena merasa namanya terpanggil. "kenapa?" tanyanya.

"itu dongju nganggap lo-"

"gak papa." potong dongju sambil menatapmu tajam. kamu nyengir.

"gue tau kok apa lo bilang tadi. entar gue urus di rumah" bisik dongmyeong yang membuat mu terkekeh pelan.

yah, kamu cukup terhibur karena ini.

...

seperti biasa kamu duduk di sebelah nya yonghoon. dia berusaha menghibur kamu.

"kenapa sih? lesu banget akhir-akhir ini?" tanyanya.

"kan kakak tau sendiri." jawabmu sambil menatap lurus ke depan, tempat duduk yang biasa kanghyun duduki.

kamu menghela napas.

"udahlah jangan sedih-sedih. dia gak kemana-mana kok" katanya sambil mengelus rambutmu.

kamu tersenyum kecil. "pada bilang dia gak kemana-mana. guenya bingung sendiri kak" katamu.

"dia memang gak kemana-mana kok. kamu tunggu aja, oke?" ucapnya lalu tersenyum.

"o-oke.." kamu kembali tersenyum padanya.

...

"dan terjadi aja tiap hari." gumammu sambil mengambil notes di pintu lokermu.

'd - 5

sabar ya.

- p'

kamu menutup loker dan menyimpan note itu di tas. baru kamu mau jalan, kamu dikagetkan dengan kehadiran dongmyeong di depanmu.

"kaget!" kamu mukul pundaknya. dia meringis lalu nyengir.

"dapet note lagi?" tanyanya. kamu tersenyum sekilas lalu mengangguk.

"mau tteokbokki?" tawarnya.

kamu tersenyum lebar lalu mengangguk semangat. dongmyeong tersenyum lalu menarikmu.

"woy!"

namun berhenti karena panggilan seseorang. kalian berdua menoleh dan melihat dongju.

"apalagi sih?" tanya dongmyeong setelah dongju menghampiri kalian.

"mau ikut" dongju memelas. dongmyeong memutar bola matanya malas lalu ikut menggandeng dongju.

"ayo kita makan tteokbokki" ajaknya sambil menunjukkan lesung pipinya yang manis.

ambyar - bell :'v

kalian bertiga pun keluar dari kawasan sekolah dan berjalan menuju kedai tteokbokki langganan yang biasa kalian kunjungi.

akhir-akhir ini kamu gak ke rootop karena kakakmu. nanti kalo kamu di rooftop sampai malam, siapa yang nemenin youngjo dirumah?

kamu juga udah jarang ke kedai tteokbokki ini. karena kamu biasanya pergi sama kanghyun, jadinya kalo pergi sendiri bakal sepi.

sekarang kalian sampai di kedai memesan 3 cup tteokbokki. seperti biasanya kalian ngobrol random.

tapi kayaknya si kembar asik sendiri, jadi kamu diem aja. kamu jadi inget kanghyun.

dan perasaan yang sempat hilang tadi muncul lagi.

kamu pun memakan tteokbokki sampai habis lalu pulang.

dua kembar pun setuju. mereka pun pulang.

sampai di rumah kamu disapa sama kakakmu. yang kamu bisa lakukan adalah memeluknya.

"kenapa sih pulang-pulang begini langsung lemes?" tanya youngjo. kamu cuma diem di pelukannya.

"luna kangen kakak" katamu. youngjo tersenyum. "iya kakak juga kangen kamu."

"mandi gih" suruh kakakmu. kamu mengiyakan dan pergi mandi.

setelah selesai, kamu pun kembali ke pelukan kakakmu. entah kenapa hari ini kamu pengen ndusel aja ke youngjo.

kamu lagi mood peluk orang.

"kenapa ndusel sih?" tanya youngjo. kamu diem.

youngjo pun menghela napas. sepertinya ini terlalu lama buat luna. kasihan.

beruntung cuma sehari lagi.

sabar ya luna, batin youngjo.

maapkeun diriku telat :)
sibuk bucinin cya ehek