Sembilan.

3K 225 74
                                    

RATE M FOR SAVE
.
.

Segala bentuk Typo dan kesalahan pemilihan kata harap dimaklumi

Selamat membaca

Selamat ulang tahun.. Selamat ulang tahun..
Saengil chukkae hamnida...

Piip.

Seulgi terus saja mematikan video yang dia tonton dipertengahan dan kembali mencari video perayaan yang lain.

Bukan tanpa alasan Seulgi melakukan itu, semua karena dia ingin merayakan ulang tahun Jimin untuk pertama kalinya. Seulgi yang sebelumnya tidak pernah sekalipun merayakan hal-hal semacam itu mencoba belajar dengan mencari tau diinternet bagaimana perayaan ulang tahun itu.

Seulgi mengacak rambutnya frustasi "Aishh. Kenapa semua hanya berisi menyanyi dan berpesta"

"Sayang, menurutmu bagaimana? Perayaan ulang tahun untuk Daddy?"

Seulgi menatap Dream yang bermain didepannya.

"Apa Mommy menganggumu sayang?" tanya Seulgi sekali lagi

Wajar Seulgi mengajak Dream berbicara karena dia tidak memiliki siapapun disini kecuali Dream. Minta bantuan Rose pun percuma karena kadang mulut Rose suka keceplosan.

"Apa ku buatkan sup rumput laut saja?"
"Dan kue mungkin"
"Dengan lilin?"
"Tidak. Itu kekanakan sekali, Jimin bukan anak kecil"
Seulgi mengacak rambutnya sekali lagi "Ahh! Aku harus bagaimana"

Seulgi fokus menggunakan ponselnya untuk mencari tau sesuatu.

Cara merayakan ulang tahun untuk orang dewasa../

Delete.

Hal apa saja yang ada dalam merayakan ulang tahun..

Delete.

Ucapan yang dikatakan untuk orang yang berulang tahun...

Delete.

Seulgi melempar ponselnya, sungguh baginya sangat sulit hanya untuk hal sepele ini.

"Tidak akan ku lakukan. Aku tidak mau!"
"Dream-ah, keputusan Mommy benar kan?"

"Mommy selalu benar" cicit Seulgi sambil menggerakkan tangan mungil Dream

Seulgi lantas mengangkat Dream kepangkuannya, menciumi pipi gembul Dream yang menggemaskan.

"Dream-ah"
"Dreamiee.."
"Sayangnya Mommy.."

Seulgi menatap wajah putranya yang sangat mirip dengan Jimin.

"Dream sayang.."
"Kita beli kue untuk Daddy ya"

Seulgi yang awalnya tidak jadi merayakan ulang tahun Jimin berubah pikiran, Seulgi tiba-tiba saja ingin memberikan sesuatu pada suaminya itu. Suami yang selalu sabar menghadapi sikapnya selama ini.

---------

Jimin yang bekerja selesai lebih awal bergegas untuk pulang kerumah, tapi sebelum itu Jimin berniat membeli sesuatu untuk Seulgi. Wine.

Seulgi sudah lama sekali tidak minum dan semua karena Jimin tidak suka melihatnya. Selama ini Seulgi selalu menurut jika Jimin melarang, sedikit ada rasa bersalah karena Jimin seperti menggekang dan mengatur hidup Seulgi.

Jimin tidak pernah minum sama sekali, entah minuman alkohol jenis apapun tapi kali ini dia akan membiarkan Seulgi melakukannya toh ada Jimin disampingnya dan Dream sudah dijaga oleh Maria jadi tidak akan ada masalah.

All to My Wife (SeulMin)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang