Dorm || NCT GFRIEND

|Anak kecil datang|

"Apaan sih doy? Cringe banget" ucap Sinb lalu pergi meninggalkan Doyoung yang tersenyum kecut sekarang

"Nih bi udah siap" ucap Taeyong saat melihat Sinb yang sudah balik ke dapur

Sinb melahap makanan yanh diberikan oleh Taeyong tanpa berbicara sedikitpun

"Enak banget?" Tanya Taeyong yang masih memerhatikan Sinb makan

"Laper" jawab Sinb

Ting tong....

"Woi! Bukain!" Teriak Manajer NCT dari luar

Taeyong berlari kecil untuk membukakan pintu

Saat membuka pintu terdengar suara banyak orang dari luar

Sinb yang penasaran memilih untuk melihat ada apa diluar

"Loh? Loh? Ini ngapain kasur banyak banget belinya?" Tanya Taeyong

"Dorm anak dream juga direnovasi" ucap Manajer

"Kok samaan?" Tanya Taeyong lagi

"Ada kecoak kata Jisung, makanya direnovasi"

"Anak dream nya mana?" Tanya Sinb

"Masih dijalan"

"Hallo!!!" Teriak lima bocah dari luar

Manajer, Taeyong, Sinb auto ngeliat keasal suara

Mereka datang kayak anak kecil yang minta jajan sama tetangga

"Ini siapa gemes banget?" Tanya Sinb menoel - noel pipi Chenle

"Kok ribut banget sih? Eh? Eyooooo" Teriak Haechan sambil lari - lari liat kelima temennya datang

Semua juga langsung keluar mendengar Haechan yang teriak

"YO DREAM!!!!" Teriak Mark

Tapi Dreamies diem semua

"Siapa sih?" - Jaemin

"Gakenal gue" - Jeno

"Apalagi gue" - Renjun

"Kurang ajar emang, dek jisung kenal kan sama gue kan?" Tanya Mark dibalas gelengan oleh Jisung

"Okeyyyyyyy"

Sementara itu Sinb masih menoel - noel pipi Chenle

"Apaan sih nuna?" Tanya Chenle risih

"Lo beli pipi kayak gini dimana?" Tanya Sinb

"Gak usah gila plis" ucap Doyoung menarik Sinb untuk menjauh dari Chenle

"Lama banget, pada kaga ijinin kita masuk?" Tanya Renjun yang udah pegal banget kakinya

"Ya udah sini masuk"

"Manajer! Mereka emang tidur dimana?" Tanya Johnny

"Nah itu, kalian sekamar jadi bertiga. Itukan gue udah beli kasur tiga" ucap Manajer menunjuk - nunjuk kasur yang masih diangkat oleh tukang

"Gue mau dia sekamar ama gue!" Teriak Sinb membuatnya dia menjadi pusat perhatian

"Chenle kan adik namanya? Sekamar sama nuna yaaa" mohon Sinb, Chenle tersenyum lalu mengangguk

"Auu manis banget sih dek"

"Diem!" Pinta Doyoung memberikan tatapan tajam

"Apasih?" Tanya Sinb sewot lalu menjauhkan badannya dari Doyoung

Tukang kasur nya mulai memasukkan kasur tersebut ke kamar mereka masing - masing

Sementara itu semua anggota termasuk manajer lagi berdiskusi di sofa ruang tamu

"Jadi gini kamarnya"

"Johnny-Sowon- renjun, Taeyong-Yerin- Jaemin, Jaehyun-Eunha- Jeno, Doyoung-Sinb-Chenle, Mark-Umji-Jisung"

"Yuta sama Yuju berdua aja, soalnya mereka gak pande ngurus anak kecil" jelas Manajer mereka setelah mengatur roommate mereka

"Ya udah saya mo pulang, ngantuk saya" ucap Manajer lalu pergi

"Chenle yok sini, nuna anterin ke kamar" Ajak Sinb namun tangannya ditahan Doyoung

"Gak usah kecentilan" ucap Doyoung datar

"Apaan sih?" Tanya Sinb menghempaskan tangan Doyoung lalu menarik tangan Chenle

"Gue merasa dibuang" ucap Haechan sambil drama menangis

"Ya udah kalian istirahat dulu aja kekamar masing - masing" ucap Taeyong dibalas anggukan oleh mereka

"Nanti makan malam gue yang masak aja" ucap Sowon

"Dibantu sama Yerin tapi" lanjut Sowon sementara itu Yerin hanya bisa pasrah

Sekarang mereka udah pada bubar nyisain Sowon sama Yerin yang ada didapur

"Masak apaan?" Tanya Yerin

"Liat di kulkas ada apa aja" pinta Sowon

Setelah mengeluarkan semua bahan makanan yang ada dikulkas, Sowon memilih bahan makanan yang akan dimasak

"Udah, sisanya masukkin ke kulkas lagi" ucap Sowon

Yerin membantu sowon memasak, pertama yang dilakukan Yerin adalah memasak nasi

"Yerr" panggil Sowon

"Hemm?"

"Udah Move on dari Taeyong?" Iya memang, Yerin menceritakan segalanya ke Sowon karena Sowon adalah pendengar yang baik

"Belum, susah karena sekamar" ucap Yerin

"Ya udah, nanti lo kan sekamar ama Jaemin juga, banyak - banyakin main sama Jaemin. Jangan mandang Taeyong mulu" saran Sowon lalu dianggukan oleh Yerin

"Lah, Yerin nuna suka sama Taeyong hyung?" Monolog Haechan dengan suara kecil

Daritadi emang Haechan nguping di dapur untuk mencari sesuatu yang waw

"Kasihan banget Yerin nuna" ucap Haechan lalu pergi meninggalkan dapur

~~~

Malam sudah tiba, mereka semua lagi duduk di meja makan nunggu makanan nya yang masih ditata

"Mari makan!!" Seru Sowon

Saat makan mereka benar - benar menjadi pendiam, hanya suara dentingan garpu dan sendok yang terdengar

"Nanti nonton yuk, gue punya kaset horor" ajak Jeno dianggukan oleh mereka semua

Lalu mereka melanjutkan makan mereka, masing - masing mencuci piring sendiri agar tidak menumpuk

Disinilah mereka, didepan Tv ada yang duduk di sofa, ada yang selonjoran dilantai

Kecuali Doyoung dan Jungwoo yang memilih untuk kekamar duluan

Mereka semua nonton Countdown. Tau kan?

Countdown itu film horor yang cerita didalamnya tentang aplikasi untuk mengetahui kapan kamu mati

"Arghh!!" Teriak Yerin saat ada jumpscare

Seisi ruangan langsung melihat kearah Yerin yang wajah nya sudah mulai pucat

"Umm, gue kekamar aja dulu ya" ucap Yerin lalu meninggalkan ruangan

"Na, temenin Yerin cepet" ucap Sowon khawatir

"Kagak ih, masa seru ini tontonannya" tolak Jaemin

"Udah gue aja" ucap Taeyong lalu beranjak pergi

Sinb melihat kearah Taeyong sekilas lalu menghela napas nya

Sinb pergi mengambil jaketnya, disaat dia ingin membuka pintu "mau kemana bi? Udah jam 11 gini" Tanya Eunha

"Rumah sakit"

"Ha? Lo sakit? Sakit apa?" Tanya Umji panik

"Hati" jawab Sinb lemas lalu segera pergi

TBC

10.05.2020

Hayo gimanaaa

Hayuluhhhhhh