two

11.3K 205 3
                                    

Setelah tragedi muntah, Bunga yg merasa bosan di rumah, ia pun berfikir untuk mengunjungi tetangganya yaitu Ara. Ternyata, belum juga Bunga keluar rumah, ia sudah dikunjungi oleh Ara duluan. Dan mereka langsung membicarakan kehamilan mereka.

"Apa? Kamu ternyata udah  4 bulan? Kok cepetan kamu sihh?" Tanya Ara yg membuat Bunga bingung menjawabnya. Karena yg tahu hamil duluan Ara tetapi kandungannya lebih tua Bunga.

                Bungapun berfikir.

                Flashback

                "Dan, kok aku gemukan ya?" Tanya Bunga saat mencoba gaun untuk acara peresmian hotel terbaru milik perusahaan bos suaminya.

                "Jangan-jangan..." belum selesai Daniel menyelesaikan ucapannya, Bunga angkat bicara " Hamil maksud kamu? Kayaknya belum deh, mungkin ini karena kebanyakan makan aja kali ya? Emang sih akhir-akhir ini aku maunya makan banyak melulu." Tutur Bunga.

                "Nahkan? Itu kan ciri-ciri orang hamil hon, coba pake test pack dulu". Saran Daniel bahagia.

                "Ga mungkin ah aku hamil, biasanya kan orang hamil ada tanda-tandanya kaya morning sick gitu" tutur Bunga.

                "Ga semua ibu hamil kali hon" ucap Daniel tidak mau kalah.

                "Kenapa kita jadi berantem sih? Yaudah lah lupain aja lah" ucap Bunga pasrah tidak mau melanjutkan percakapan yg membuat mereka bertengkar.

                Flashback end

                "Dia lama baru ngerasa hamil, biasa, dia kan gak peka jadi kan begitu" jawab Daniel tiba-tiba masuk ke dalam kamar Bunga dikarenakan ia baru saja pulang kerja.

                "anak kalian laki-laki/perempuan?" Tanya Ara.

                "gatau" jawab Daniel dan Bunga berbarengan.

                "Kok gatau? Kalian ga minta dikasih tau ya jenis kelaminnya biar surprise gitu? Ih gaseru banget deh kalian ini" tutur Ara dengan tampang cemberutnya.

                "Emang kenapa kalo kita udah tau jenis kelaminnya?" Tanya Bunga.

                " Ya gapapa sih kan anak aku cewe kalo anak kamu cowo kan bisa kita jodohin hehehe" jawab Ara dengan seringaian khasnya.

                "Yaudah nanti kalo anak aku cowo aku jodohin deh sama anak kamu" jawab Daniel seenaknya agar Ara tidak cemberut lagi.

                "Yehehe, aku pulang dulu ya, kayanya suamiku juga udah pulang deh" kata Ara senang, lalu berpamitan kepada tuan rumah.

------

                "Mas...." Panggil Ara.

                "Di kamar yanggg" teriak Irfan dari dalam kamar.

                Saat masuk ke kamar Ara kaget karena melihat suaminya sedang shirtless dan hanya memakai handuk untuk menutupi tubuh bagian bawahnya.

                "Yang pake baju dulu dong" kata Ara malu-malu.

                "Buat apa? Kan kamu sering liat aku gak pake apa-apa" goda Irfan yg semakin mendekat ke Ara, membuat Ara memundurkan langkahnya. Ia takut suaminya akan mengajaknya melakukannya sore ini , padahal ia ingin makan malam sekaligus bercerita dahulu kepada suaminya.

I'm YoursWhere stories live. Discover now