08 End

5.9K 501 138
                                    

🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞








Yibo menggendong Xiao Zhan menuju kamar mereka. Baru saja acara pernikahan mereka selesai. Dan ini adalah malam yg di tunggu-tunggu keduanya. Yibo dan Xiao Zhan sedari tadi terus tersenyum cerah, mereka terus membayangkan bagaimana permainan mereka nanti.

Yibo merebahkan Xiao Zhan ke atas ranjangnya. Ia berdiri, merenggangkan ototnya yg tiba-tiba seperti kaku. Mungkin karena berdiri saja sedari tadi.
Perlahan Yibo menindih Xiao Zhan .

"Stop Ibo Stop." Xiao Zhan menghentikan gerakan Yibo.

"Ada apa?"

"Kau tidak mandi dulu?"

"Tidak, nanti juga berkeringat lagi." Yibo tersenyum mesum sambil menaik turunkan alisnya.
Xiao Zhan tertawa malu.

"Buka bajumu." Perintah Xiao Zhan . Ia sudah sangat ingin melihat dada bidang Yibo. Yibo berdiri lagi. Ia mulai membuka kemejanya. Xiao Zhan juga ikut berdiri dan membuka kemejanya.
Mereka berdua sudah toples. Senyuman mereka semakin lebar kala melihat tubuh atas pasangannya. Kini tinggal bagian bawah.
Namun tiba-tiba..

Klik..

Semua gelap. Tidak ada pencahayaan sama sekali. Yizhan bingung, begitupun para orang tua yg sudah mengintip di depan pintu kamar.
Yibo akhirnya keluar kamar dengan meraba-raba dinding seperti orang buta.

"IBUUUU..." Panggilnya.

"IYAA.. Ishh.. kau berteriak disamping telingaku." Jinyu yg sedang ada di depan pintu kamar Yizhan terkejut saat tiba-tiba saja putranya berteriak kencang.

"Kenapa listriknya mati?"

"Ini pemadaman bergilir." Yi Zhou menjawab dari sisi kiri Yibo.

Yibo mengernyit menyadari sesuatu.
"Kenapa kalian ada di depan kamarku?"

"Aaaaa... kami mencari lilin." Luhan menjawab. Ia ada di samping Jinyu.

"Ahh.. begitu? Aku akan masuk lagi. Kalian tidurlah dengan nyenyak."

Blam.

Begitu pintu kamar tertutup para orang tua itu berebut ingin diam di depan pintu guna mendengar apa yg terjadi di dalam.

"AWW"
"AWW.."

Alhasil kening Luhan dan Jinyu berbenturan.

***

Xiao Zhan sedih. Malam pertama yg ia bayangkan sangat menggairahkan, sekarang gagal. Ia tidak bisa melihat kejantanan Yibo yg membuat ia penasaran setengah mati. Ia malah ingin mengukur kejantanan pria itu dengan punyanya.

"Zhan.." Yibo meraba-raba dinding demi sampai di ranjangnya. Bagaimana caranya mereka melakukan itu tanpa lampu sedikitpun?

"Hmmm.." Xiao Zhan hanya berdehem.

"Kau dimana?"

"Aku disini-aduhh.." Xiao Zhan mengaduh, matanya dicolok Yibo.

"Maaf-maaf. Aku tidak sengaja." Yibo meraba kepala Xiao Zhan .
"Bagaimana kita melakukannya?" Ucapnya. Ia ikut duduk di samping Xiao Zhan .

"Mana kutau." Xiao Zhan manyun.

Yibo mencari ide. Ia tersenyum lebar setelah mendapatkan ide. Perlahan tangannya meraba Xiao Zhan .

"Apa yg kau lakukan?"

"Buka celanamu."

"Kau juga buka celanamu."

Mereka akhirnya membuka celana masing-masing sampai telanjang bulat.

"Sudah." Ucap Xiao Zhan . Ia merasa malu, walaupun Yibo tidak melihatnya namun tetap saja mereka akan melakukannya sekarang.

Oh Xiao Zhan! (Yizhan ver)Where stories live. Discover now