Tentang Ashley Van Queenza,
Cewek polos berparas cantik yang dihianati oleh teman-temannya, pacarnya, bahkan keluarganya sendiri.
Dia tidak disayang keluarganya, dia juga dibenci teman-temannya, bahkan dikhianati oleh pacarnya sendiri.
Seperti yang...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
~ Ashley ~
"Papa, apa-apaan sih? Masa gitu aja gak bisa!?" Marah Susan sambil mengobati tangan Josh yang berdarah.
"Mama udah biarin papa buat nikmatin gadis murahan itu. Tapi kenapa papa bisa gagal!?"
"Ya maaf mah, papa bisa apa kalau dia udah main sama pisau?" Elak Josh sambil sesekali meringis.
"Ini semua salah, papa! Kita jadi gagal buat milikin Van Group sepenuhnya. Sekarang kita bahkan kehilangan Ashley si pewaris tunggal!"
~~~
Motor cowok itu berhenti didepan sebuah rumah yang sangat besar setelah 1 jam. Ashley masih diam bahkan saat motor yang dia naiki sudah diparkirkan. Cewek itu menatap tubuhnya yang sudah ditutupi oleh jaket hitam lelaki itu. Entah apa yang dia pikirkan. Seharusnya dia tidak menaiki motor orang sembarangan apapun kondisinya. Tapi kenapa dia merasa dia bisa percaya sama lelaki yang sekarang sudah berdiri didepannya ini?
Salah satu alasannya adalah karena tadi mereka sempat berhenti sebentar. Ashley awalnya sempat bingung dan sudah berpikir yang macam-macam saat cowok itu tiba-tiba turun dari motornya dan menatapnya intens. Apalagi pas dia ngelepas jaketnya. Tapi setelahnya Ashley bisa lega karena ternyata dia makein Ashley jaket itu.
Selain itu, tadi saat Ashley kembali berniat kabur dari cowok itu. Cowok itu mengurungkan niatnya hanya dengan satu kalimat.
"Percaya sama gue. Gue jamin lo bakal aman. Gue janji."
Hanya satu kalimat itu, Ashley yang awalnya takut setengah mati bisa tenang. Ashley yang awalnya nangis kencang bisa diam. Hanya dengan kalimat itu.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Kenapa kamu bawa aku kesini? Kamu mau culik aku ya? Dimana-mana kalau penculikan itu, korbannya pasti dibawa ke rumah kosong. Bukan ke rumah mewah kayak gini." Cerocos Ashley panjang lebar.
