Postingan

74 6 0
                                    

🍑🍑🍑

Bel pulang sekolah sudah berbunyi sejak tadi, tapi sekarang kami masih berada didalam ruangan ini..
Ya, kami. Aku, Inayah, Luthfiah, Imalia, serta Hafsah dan Amanda.

"Gimana? Kalian setuju kan?" Tanya Amanda antusias

Aku menatap Inayah yang sedang menatap hafsah datar, sedatar-datarnya..

"Aku sih, ikut² ajaa.." jawabku

"Bagussss! Besok yaa jam 10" ujar Amanda

Iya, Hafsah dan Amanda mengajak kami buat membuat Surprise untuk ulang tahun rizky esok hari...

"Aku kan kurang kenal sama Rizky nya. Aku ga usah ikut deh" Ucap Luthfiah

"Ih gpp, kan satu kelas jugaa. Kamu harus ikut ya fiii, sama aku deh" paksa Imalia

"Tapiii.."

"Jangan pake tapi²an deh, terima ajaaa" ucap Imalia memaksa

"Ii..iyya deh" ucap Luthfiah

Aku tersenyum simpul, Yang tadinya terbesit perasaan membenci Amanda dan Hafsah hilang begitu saja..
Mereka berdua baik kok, makanya Alif dan Rizky juga mau temenan sama mereka..

"Yaudah yuk pulangg" ajak Amanda Ramah

"Kalian duluan aja, Aku masih punya urusan sama Nayla" Ujar Inayah datar menahan tanganku

"Ih urusan apaan?" Tanya Imalia kepo

"Ga penting sih, minta temenin ke Indomaret aja" Jawab Inayah

"Yaudah, yuk!!!" Ajak Amanda

Mereka berempat berjalan menjauh menyisakan aku dan Inayah...

"Kenapa, Ya?" Tanyaku bingung

"Aku tu sebenernya malas gabung sama mereka.. ga suka aja sih sama Hafsahnya" Ucap Inayah to the point

"Aku masih ga terima persahabatan kita sama Alif dan Rizky hancur gitu ajaa.. aku ngerasa kalo posisi aku itu udah diganti'in sama si Hafsah"

"Udahlah Ya, yang penting kita masih temenan sama mereka berdua. Soal si Hafsah jangan terlalu membenci dia, keliatannya baik kok" ucapku yang sebenarnya juga bingung

"Tapi kamu liat kan tadi.. Hafsah diem aja, dia juga terkesan ga ramah sama kitaa. Ga kayak Amanda, dia malah udah terkesan ramah dengan kita" Ucap Inayah bete

"Ya... jangan menilai orang dengan hanya melihatnya, jangan mudah menyimpulkan.. Kita kan emang belum kenal dekat. Mungkin dia orangnya emang agak pendiam?" Ucapku mengajak Inayah berpositif thingking

"Pendiam dari mana? Suara ketawanya aja kalo lagi sama Alif bisa sampe kekelas sebelah" ucap Inayah sinis

"Udah lah, ga baik ih ngatain orang.. kuylah pulang, ntar hujan lagiii" ajakku pada Inayah

"Ihhh, ntarrrr" cegah Inayah

"Apa??" Ucapku malas

"Temenin ke Indomarettt! Skuyyy" ajaknya menggandengku,
Eh gadeng, menyeret lebih tepatnyaa_-

🍑🍑🍑

Aku sedang menunggu Inayah di luar, duduk santai menatap jalanan.
Malas aja masuk kedalam, aku kan ga beli..

Angin bertiup kencang, dan rintik air pun mulai berjatuhan..
Aku menoleh kedalam, tapi tak ada tanda² akan adanya kemunculan,
Kemunculan Inayah :)

Belanja apa aja sih anak satu itu_-
Lama dehhh, jadi keburu Hujann kannnn_-

Aku menoleh ke meja samping, keknya anak² Rohis pada ngumpul deh..

HIJRAHWhere stories live. Discover now