4. Only Valid For Three Days

117 28 5
                                    

🌿 🐾 🌿 🐾 HAPPY READING 🌿 🍃 🌿 🍃

_Everyone agress with this couple. But unfortunatly, only valid for three days_

~°^°~ 3 Day With You ~°^°~

                           ~°~°~°~°~°~°~°~

Orang lain berpura-pura tersenyum untuk menutupi lukanya yang terjadi dimasa lalu, namun lain halnya dengan gadis bermarga Lee itu. Ia pura-pura tersenyum untuk menutupi rasa sakit yang melekat ditubuhnya. Bahkan sisa hidupnya pun bisa dihitung oleh jari.

Gadis Lee itu tengah menyisir rambutnya, sudah dipastikan setiap Ji Eun menyisir, rambutnya pasti rontok.

Butiran bening bersih itu seketika melintas dipipinya, teringat kembali sisa waktunya yang kian menipis.

"Naneun ul su eobsda."Ji Eun mengusap air matanya lantas memakai topi bucket hitamnya, tak lupa tas kecil miliknya Ji Eun bawa. (Aku tidak boleh menangis)

Akhir pekan ini Ji Eun akan habiskan bersama dengan Jung Kook atau mungkin bisa dibilang kencan.

Waktu ditaman kemarin, Jung Kook menyetujui untuk menjadi kekasih Ji Eun selama tiga hari. Toh tiga hari itu tidak lama.

Jung Kook sudah menunggu Ji Eun didepan gerbang rumah gadis Lee itu, bersandar pada mobil sesekali melirik kearah rumah Ji Eun.

Pintu terbuka menampakkan tubuh mungil seorang Lee Ji Eun, tak bisa Jung Kook pungkiri bahwa gadis Lee itu terlihat sangat cantik.

Dengan kemeja berwarna biru laut dengan 2 kancing atas yang dibuka dan rok mini diatas lutut berbahan levis. Lalu rambut hitam pekatnya yang dibiarkan tergerai dengan topi bucket berwarna hitam diatasnya.

"Maaf, membuat mu menunggu lama." Ujar Ji Eun setelah berdiri tepat didepan pemuda Jeon itu.
Jung Kook tersenyum "Tak apa. Eoseo, ije ganda." (Ayo, sekarang kita berangkat)

Keduanya masuk kedalam mobil dan tujuan mereka adalah taman.

Ji Eun dan Jung Kook berjalan dengan kedua tangan yang saling bertautan, Ji Eun tak pernah menghilangkan senyuman nya dan sesekali melirik wajah tampan Jung Kook.

Jadi seperti ini rasanya berjalan dan saling berpegangan tangan dengan orang yang kita cintai, pikir Ji Eun.

Setelah dirasa kaki pegal pegal mereka pun memutuskan untuk duduk dikursi taman.

"Jung Kook, gomawo." Ujar Ji Eun. (Terima kasih)
"Tidak apa apa, aku tau kau banyak melewati masa sulit, aku tak ingin menambah kesulitan lagi untukmu." Jung Kook menampilkan senyum manisnya membuat hati Ji Eun menghangat.

"Maaf, telah membuat mu kesulitan." Ji Eun menundukkan kepala nya.

"Tidak apa-apa."Jung Kook mengusap punggung Ji Eun.

Ji Eun mendongak "Aku janji, setelah 3 hari. Aku pasti akan melepaskan mu dan membiarkan mu berkencan dengan gadis pilihan mu."

Suasana mendadak hening, hingga suara Jung Kook memecahkan keheningan.
"Lebih baik kita pergi ketaman bermain, kau mau?"Ajak Jung Kook yang mendapat anggukan semangat dari Ji Eun.

Keduanya pun pergi ketaman bermain dengan semangat, hampir semua permainan mereka mainkan dan wahana wahana yang ada disana pun tak pernah mereka lewatkan untuk dinaiki.

Setelah puas bermain mereka pergi membeli ice krim, sungguh mereka berdua adalah pasangan yang lucu, meski sesekali kecanggungan selalu datang tiba-tiba.

Tak hanya bermain dan membeli ice krim, mereka pun mengambil foto untuk dijadikan kenangan.

Jung Kook dan Ji Eun memutuskan untuk makan malam disebuah restoran.

Bisa mereka dengar orang orang yang ada disana berbisik tentang mereka berdua.

'Lihat, mereka sangat serasi.'

'Gadisnya cantik dan pemudanya tampan.'

'Aku jadi ingin memiliki kekasih.'

'Jomblo bisa apa.'

'Benar-benar cocok.'

'Naneun jiltuhaessda.' (Aku jadi iri)

Kira kira seperti itu komentar orang orang yang ada disana, Ji Eun tersipu malu sedangkan Jung Kook merasa bodo amat saja dengan semua itu.

Namun sayangnya, pasangan yang dibilang sangat cocok ini hanya berlaku tiga hari saja tidak selamanya.

°
°
~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Malam semakin larut, Ji Eun dan Jung Kook memutuskan untuk pulang. Lagi pula keduanya sudah lelah setelah seharian bermain.

"Jung Kook, terima kasih. Maaf sudah membuat mu lelah." Ujar Ji Eun setelah turun dari mobil.

"Tidak apa-apa, aku senang melihat mu bahagia." Jung Kook tak sadar akan ucapan nya yang membuat Ji Eun tersipu.

"Geureom, meonjeo gal geyo." baru saja Ji Eun akan melangkah, tiba-tiba sebuah tangan kekar memegang pergelangan tangannya. (kalau begitu, aku masuk dulu)

"Tunggu."
Ji Eun berbalik.

Chup'

Satu kecupan mendarat dikening Ji Eun, sontak saja itu membuat Ji Eun kaget bukan main.

Jung Kook tersenyum "Bukankah itu yang selalu dilakukan oleh seorang laki-laki kepada kekasihnya?"

Ji Eun tersenyum, jujur saja jantung nya berdegup dua kali lebih cepat sekarang.
"Sekarang masuk kedalam, diluar dingin."

Ji Eun melambaikan tangannya lalu masuk kedalam rumah.

Setelah Ji Eun dipastikan masuk kedalam rumah lantas Jung Kook masuk kedalm mobil nya.
"Jeo hante mwoga jalmosdeon geoyeyo? Kenapa jantung ku terus berdegup seperti ini?" (Ada apa denganku?)

                               ××××××××

To Be Continue

Mohon dukungannya yahh readers 😊

Vote dan komentar nya 🤗

SEE YOU NEXT TIME ✌🏻

3 Day With You || LJE x JJK || ENDWhere stories live. Discover now