Part 17

64 8 5
                                    


Happy Reading^^

Suasana kamar sedang sunyi. Mereka sibuk dengan urusan masing-masing. Ria sedang live, ada juga Esa yang asyik nonton drakor tentang pelakor. Sementara Nadia sedang konsentrasi menulis, Ara memilih hanya tiduran.

Seketika Nadia berdehem,"Ekhem, khem, tes 1 2 3, Cek."

Mereka masih sibuk dengan kesibukannya.

"Aku! Aku! Aku!" teriak Nadia sambil mengangkat tangan kanannya ke atas dan sambil loncat-loncat.

"Apa'an sih, Nad. Ganggu banget."

"Apa'an sih, Nad? Aku-aku mulu dari tadi. Gajelas, tau!"

"Eheheh maap gaes. Ini serius nih, dengerin yak"

"Ekhem. Ak—" baru aja Nadia mau mulai eh tiba-tiba ada suara ketukan pintu. Seseorang di balik pintu itu menyembulkan kepalanya,

"Woy bocil, tidur!! Udah malem nih. Jangan berisik!!"

"Ya ampun bang, bentar lagi. Mau konser nih gue," jawab Nadia dengan tangannya yang memegang handbody milik Ara.

"Konser apaan?"

"Mau ikut? Sini bang join ae, sans lahh."

"Ogah. Ntar gue gila kayak lu. Dah lah mau balik ke kamar. Jangan berisik!" ucap Aldo lalu pergi ke kamar nya lagi.

"Iya-iya, palingan teriak doang kok ntar kalo khilap."

Nadia pun melanjutkan aksinya tadi,

"Ok guys. Tenang-tenang. Konser akan gue lanjutin sekarang juga. Oke."

"Ak—" untuk kedua kalinya, konser Nadia tertunda. Kali ini bukan karna Bang Aldo, tapi karna Esa.

"Diem Nad! Gue lagi nonton ini nih si PELAKOR."

"Ya ampun Sak! Bilang PELAKOR-nya biasa aja dong."

"Ya abisnya lu berisik sih. Udah lah mau lanjut lagi."

"Oke-oke. Maaf ya, konser jadi tertunda lagi tadi. Kali ini gue pastiin gak bakal tertunda. ARE YOU READY GUYSS!! PUT YOUR HANDS UP!! EEEEE."

"Ak—" astagfirullah, untuk ketiga kalinya. Nadia gagal melanjutkan.

"Ada apa'an lagi, sih? Ya ampun! Nih artis mau konser juga," ucap Nadia kesal.

"Ehehhe, lu mau ngapain Nad?" tanya Ara menghampiri Nadia

"Mau konser Ra. Artis mau konser nih."

"Konser? Konser apa'an? Seru gak? Ikutan dong."

"Udah gak ngantuk lu?"

"Gak kayaknya. Gue ikut konser ya."

"Boleh lah. Hayuk atuh join, nih pegang ini," ucap Nadia sambil memberikan handbody ke Ara.

"Buat apa Nad?" kata Ara yang kebingungan dengan benda itu.

"Udah pegang aja."

"Siapp."

"ARE YOU READY!!!"

" READY!!"

Ara sama Nadia melihat dua sahabatnya itu, dan sebelum mulai, Nadia memberi peringatan ke Ria agar tidak mengganggunya," Ri, lu jangan nanyain gue atau ganggu gue yak! Kali ini jangan ada yang ganggu gue!! Gue mau konser dulu!."

"Dih pede amat lu, gue juga lagi sibuk balesin followers gue."

"Okela."

"Yok Nad. Mulai!"

PudarWhere stories live. Discover now