2. "Jika lo hidup dalam masa lalu, gunanya masa depan apa?"

0 0 0
                                    

Setiap orang pernah melakukan kesalahan, kekeliruan, kebodohan atau kecerobohan begitupun dengan gue tapi bukankah setiap orang berhak atas kesempatan kedua?

Jam berganti jam, hari berganti hari, tahun berganti tahun apapun kesalahan lo pasti akan berlalu dan menjadi bagian dari masa lalu. Lo boleh menyesali kesalahan atau kekeliruan lo saat itu tapi bukan berarti lo bisa larut didalamnya, bukan?

Masa lalu hanya akan menjadi masa lalu. Tidak bisa ulang apalagi diubah. Hanya pelajaran dan hikmah yang bisa lo ambi demi diri lo yang lebih baik. Jika sekarang lo terlalu larut di masa lalu lo, gunannya Tuhan beri lo kesempatan untuk dimasa sekarang dan masa depan apa? Lo hanya akan menyia-nyiakan waktu yang sudah Tuhan beri untuk lo, sumpah lo bodoh jika itu terjadi.

Semakin lo dekap masa lalu lo, semakin sakit hati lo. Semakin kecewa lo dibuatnya. Lepaskanlah, relakanlah apapun kesalahan lo, apapun yang menyakiti lo dimasa lalu, apapun yang belum lo gapai dimasa lalu biarkanlah mungkin didepan sana akan ada hal yang lebih baik. Menurut gue memeluk masa lalu sama saja seperti lo memeluk kaktus, durinya hanya akan membuat lo terluka dan menggengam masa lalu sama saja seperti lo menggengam setangkai bunga mawar, durinya akan menggores dan melukai kulit lo. Perlahan tapi pasti lo akan lelah dan tidak mendapatkan hasil apapun. Sungguh, kasihanilah diri lo sendiri.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: May 29, 2020 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

R A S I OWhere stories live. Discover now