🔥 CHAPTER 3🔥

2.9K 451 58
                                    

Normal POV...

Hari ini sangat cerah, tidak terlalu banyak awan. Sungguh hari yang indah. Bunga bermekaran di sepanjang jalan. Orang-orang berlalu lalang dengan senyum yang menghiasi wajah mereka.

Seorang gadis tergesa-gesa, berlari melewati kerumunan orang-orang yang ada disana. Dia tak peduli lagi bajunya kotor ataupun sobek. Yang ada di pikirannya sekarang adalah kembali kerumah secepatnya.

Senyum lebarnya terpampang diwajahnya, dia terlihat sangat bahagia.
Setelah 5 menit berlari akhirnya dia sampai dirumahnya.

"TADAIMAA!". Ucapnya sambil berlari masuk kedalam rumah.

Ryoujuurou menaruh bahan bahan makan malam di dapur. 'Kenapa perasaan ku nggak enak ya?' batin Ryoujuurou sambil mengusap ngusap dagunya, namun Ryoujuurou tak peduli dan langsung pergi ke kamarnya.

'Hmm... Bagaimana kalau baju ini kucuci dulu baru ku jahit? Huuff.... Ya udah deh cuci dulu aja'. Batin Ryoujuurou.

Setelah mencuci dan menjemurnya, Ryoujuurou ingin bertemu dengan seseorang yang ia nanti nantikan di sepanjang jalan tadi.

"SENJUUROU-KUUNN!".
Yap... Siapa lagi kalau bukan adik tersayang Ryoujuurou yaitu Rengoku Senjuurou. Umur Senjuurou sekarang sudah 2 tahun setengah.

Tanpa babibu Ryoujuurou langsung memeluk Senjuurou. "Aah~ senjuurou kawaii ne~~" Ryoujuurou mengusap ngusap wajahnya ke wajah Senjuurou.

"Riojuro nee~~" latah senjuurou. Ryoujuurou diam mematung, tiba tiba saja darah keluar dari hidungnya. "Agh... Dame yo~ Dame dame dame.." entah apa yang dipikirkan Ryoujuurou saat ini sampai-sampai hidungnya berdarah.

Pintu Shoji terbuka dan terlihat sesosok pria yang seumuran dengan Ryoujuurou, matanya sedikit sembab. "Ryou, kau dipanggil Kaa-san." ucap nya sambil menundukkan kepala nya.

"Ahh... Ya sebentar, Senjuurou-kun nanti kita main lagi yah" Ryoujuurou ingin menaruh Senjuurou dari pangkuannya, namun Senjuurou tak mau lepas.

"Tah.. Tah..itut." melihat senjuurou seperti itu seperti berhadapan cahaya ilahi secara langsung. "Ugh... Baiklah, baiklah ayo kita ketempat Kaa-san ya..." Ryoujuurou berdiri sambil menggendong Senjuurou di pundaknya.

'Kira-kira kenapa ya Kaa-san memanggil aku? Dan tadi kenapa Kyou nangis? Apa jangan jangan....' disaat pertanyaan tengah memenuhi otaknya tak terasa ia sudah sampai didepan kamar Ruka.

"S-sumimasen Kaa-san." panggil Ryoujuurou namun tak ada jawaban darinya. Karena tidak ada jawaban, Ryoujuurou menggeser pintunya sedikit , dan terlihat Ruka sedang duduk di atas futon nya sambil melihat pemandangan diluar kamar.

"Ryoujuurou kemarilah..."ujar Ruka yang masih melihat pemandangan di luar rumah.

Ryoujuurou hanya menurut dan mendekati nya. Ia duduk disamping futon dan meletakkan Senjuurou di atas futon.

Ryoujuurou POV.

Apakah tadi Kyou menangis karena ini.

Aku hanya diam seribu bahasa, menunggu seseorang diantara kami untuk memulai pembicaraan. Sepertinya sudah hampir tiba saatnya, dimana aku harus melaksanakan rencanaku. Apa bisa ya?

"Ryoujuurou", suara Kaa-san membuyarkan lamunanku. "Ya Kaa-san?" aku mulai merasa tidak enak dengan suasana ini.

"Tentang apa yang ingin ibu tanyakan kepada mu pikirkan baik baik." aku hanya mengangguk paham. "Apa kau tau kenapa kau dilahirkan sebagai gadis yang kuat dari yang lain?".

Aku terdiam sejenak memikirkan jawaban yang pas. "Umm.... Untuk menyelamatkan dan melindungi orang yang lemah?". Ujar ku yang masih menundukkan kepala.

"Benar, orang yang terlahir dengan kemampuan yang hebat dari orang lain, harus menggunakan kemampuan mereka untuk orang lain dan dunia ini." Kini aku mendongakkan wajahku.

TWIN RENGOKU || Kimetsu No Yaiba x Readers (SLOW UPDATE)Où les histoires vivent. Découvrez maintenant