chapter 4

3.3K 389 46
                                    

Yo mina san apa kabar?,baik selalu ya dari pada kebanyakan bacot mending langsung baca aja.

Dokusho o tanoshimu
.
.
.
.
.

(Name) pun menyerang oni asal asalan tetapi reflek untuk menghidar cukup bagus tetap saja dia terluka dibagian kaki dan tangan tetapi di karenakan emosinya yang mengendalikan dirinya dia tidak merasakan sakit yang dia dapat.

(Name) pun terus terusan melancarkan serangannya,tetapi ditangkis oleh oni sering sekali (name) menyerang lehernya dan selalu aja gagal disaat tangan oni menyerang (name) dan dengan cepat (name) pun membelah tangan itu.

Dan alhasil terbelah menjadi dua dan darah oni menegenai luka (name) tanpa sepengetahuan nya, lalu oni itu pun menghempaskan (name) hingga jauh dari rumah nya sampai punggung (name) pun tertabrak pohon,dan berhasil membuat (name) mengeluarkan darah segar dari mulutnya.

(name) pun berusaha berdiri, dan terjatuh lagi apa boleh buat energi (name) sudah terkuras habis belum lagi luka yang dia dapat oni pun berjalan mendekati (name).

(Name) yang sudah putus asa pun hanya bisa memadang desanya yang dulu dilihat nya ramai sekarang sunyi.

"Sepertinya aku akan mati lagi disini okasan otosan aku akan menjemput kalian" lalu terdengar suara lelaki.

"Hei biar ku bantu"

"Siapa itu? kenapa kau mau membantu ku?"

"Nanti aje ceritanye gua bantu lo untuk saat ini aje dikarenakan kalao elo mati,gua mati juga".

Dan seketika kuku (name) pun memanjang beserta tumbuhnya taring lalu mata yang tandinya biru agak gelap pun berubah menjadi warna hitam perlahan luka (name) dapat tadi mulai menghilang.

Oni:" eh bukanya kau tadi manusia ya kenapa kau sekarang kuku mu memanjang dan kau punya taring".

Oni yang tadi asik dengan perlawanan (name) pun mulai agak ketakutan dia sadar yang dihadapan nya bukan manusia lagi,lalu aura yang (name) keluarkan seakan mengatakan "aku akan bersenang senang dengan mu sekarang" oni pun mulai mundur dan berpaling dari (name) lalu segera kabur.

Belum beberapa langkah oni berpindah bagian dadanya pun berlubang,dan tidak bisa lagi beregenerasi kembali lalu dengan cepat kepala oni itu pun terpengal dan jatuh ketanah dan perlahan menghilang.

(Name):" hah kukira aku akan bersenang senang setelah sekian lamanya,tapi kenapa lawan ku lemah sekali sampai membuat anak ini terdesak padalan yah lemah ah,sudahlah aku akan pergi lagi pula sudah sekian lama aku tidak jalan jalan".

Lalu seketika kalung (name) pun bersinar terang

(Name):" akh tidak lagi" name pun pingsan.

Lalu saat matahari terbit (name) pun terbangun dia melihat sekeliling tidak ada siapa-siapa bahkan oni yang kemarin pun tak ada lalu darah oni yang terkena kemarin pun mulai beraksi.

(Name):" aaaakkkhhh......" sambil memegang dadanya yg sakit
Darah oni itu pun mulai menyesuaikan,Taring (name) pun memajang lalu kembali begitu pula dengan matanya yang awalnya biru gelap berubah menjadi merah gelap keadaan itu pun berulang ulang.

𝕀 𝕎𝕚𝕝𝕝 𝕂𝕚𝕝𝕝 𝕐𝕠𝕦Where stories live. Discover now