[17] Belong To Me || Minsung

14 :: BTM

TING!

TING!

Minho menguap , tangan nya mengambil ponsel yang ia letakan di samping kasur .

2 email masuk ke dalam ponsel . ah- minho lupa jika ia masih memiliki pekerjaan

"Jam berapa ini?" matanya memburam saat menatap jam di dinding yang kini menunjukan pukul 9 pagi

Semalam dirinya terlalu banyak minum , benar-benar menikmati pesta yang di adakan oleh rekan bisnis nya itu

Dengan wajah yang masih mengantuk , minho memilih untuk memasukan roti ke dalam mesin pemanggang lalu ia tinggal untuk mencuci wajah dan gosok gigi

DRT!!

minho menekan pesan tombol elektronik yang menempel di dinding . siapa tau pesan nya penting kan ?

"Hallo . boss , tuan albrahm membutuhkan tanda tangan mu untuk pembagian hasil berikut nya , tapi beliau saat ini tidak bisa menemui anda jadi ia mengirim berkas nya ke rumah—"

Minho mengangguk . ia kira ada apa , ternyata hanya tanda tangan

Minho mencuci wajahnya lalu menggosok rambut basah nya dengan handuk

Wajahnya terlihat jauh lebih segar di banding sebelumnya , hidung dan bibirnya memerah lembut karena air yang cukup dingin

Tidak lama kemudian mesin pemanggang rotinya berdenting nyaring di keheningan

Minho beralih menuju meja . menaruh dua rotinya ke atas mangkuk , ia menambahkan selai coklat di sana lalu memakan nya

"Ugh—kepalaku sakit" minho mendudukan tubuhnya . kepalanya berdentum akibat pesta semalam

Ia tidak tau jika menikmati pesta akan se menyenangkan itu

TOK

TOK

TOK

Minho kembali bangkit dari duduk nya . sepertinya berkas nya sudah sampai