Sightless [KookU♥️]✓

💜11💜

2 hari jungkook menghilang tanpa kabar,,jika hari itu taehyung tak memaksa ji eun untuk pulang mungkin sampai sekarang dia masih ada di depan bioskop.
"Ji eun makanlah...nanti kamu sakit" bujuk minji
Ji eun hanya menggeleng,,
"Ji eun seperti sedang pergi kedunia lain..raganya disini tapi jiwanya menghilang entah kemana" taehyung merasa sangat khawatir,,
"Kasian sekali dia...sebenarnya jungkook kemana!!!" Jimin terlihat sangat kesal.
Tiba² banyak orang yang berlari ke arah gerbang
Taehyung,jimin,minji dan ji eun tetap mematung di tempatnya sambil terheran² ada apa sebenarnya,,
Sampai ji eun sedikit berteriak
"Oppa!!!" Ji eun begitu senang melihat jungkook dia hendak berlari menghampirinya tapi dia menghentikan langkahnya karna jungkook terlihat menggandeng seorang perempuan,,lalu
"Haii...taehyung oppa apa kabar????ahh jimin oppa hai" gadis yang menggandeng tangan jungkook itu menyapa dengan senyuman,,taehyung dan jimin sama sekali tak merespon,,mereka hanya memandang sinis gadis itu,,
"Kenapa sejak dulu kalian tak pernah ramah padaku...padahal aku kan pacarnya teman kalian" rengek hana yang kemudian bergelayut manja di lengan jungkook.
Jungkook hanya diam melihat ji eun yang dari tadi menunduk,,ingin sekali jungkook menghampirinya dan menjelaskan semuanya kepada ji eun tapi dia tak bisa,,ji eun tak tahan lagi dia pun berlari menjauh
"Ji eunah..." Minji mengejar ji eun lalu disusul taehyung dan jimin,,jungkook merasa begitu sesak dadanya sakit melihat ji eun lari darinya lagi
"Oppa...mereka kenapa sihh..mereka tak pernah suka padaku" rengek hana
"Cuma perasaanmu aja.." jawab jungkook seadanya.

Jungkook memasuki ruang klub dan disambut sebuah pukulan dari taehyung,,jungkook jatuh tersungkur di lantai,
"Apa²an itu tadi haa!!!" Bentak taehyung
"Brengsek!!!kenapa diem aja hah!!!" Taehyung begitu marah,,selain dia marah karna kasihan pada ji eun dari dulu dia tak suka pada hana,,
"Maaf..."  Ucap jungkook lirih
"Kita semua begitu khawatir tapi kamu malah CLBK!!!!kamu punya hati gak!!!hah!!!" Taehyung semakin keras membentak jungkook sementara jimin hanya memperhatikan,,
"Kamu gak lihat ji eun hah!!!dia begitu khawatir padamu...dia bahkan tak makan 2 hari ini"
Jungkook kaget mendengar kata² taehyung dan mendongakkan kepalanya menatap taehyung
"Apa!!!hah mau bilang maaf lagi??gak guna!!!dan apa kamu tau 2 hari yang lalu ji eun..."
"Sunbae..." Ji eun menghentikan kata² taehyung dia kemudian menghampiri jungkook
"Oppa...kenapa duduk di bawah??bangun lah" ji eun tampak khawatir ,,ji eun melihat ada darah di ujung bibir jungkook
"Taehyung sunbae kenapa memukul oppa!!" Protes ji eun,,,taehyung tak menjawab dia hanya menendang kursi karna masih sangat kesal,,
"Oppa jangan diem aja..jawab aku"
"Maki aku ji eun...pukul aku..."
"Kenapa aku harus begitu??"
"Karna itu lebih baik..setidaknya aku jadi tak merasa bersalah padamu"
"Kalau aku memang berniat memaki dan memukul oppa...sudah kulakukan sejak kita ketemu di depan tadi...tapi kenapa aku harus begitu??,aku percaya sama oppa dan selamanya akan tetap percaya"
Jungkook memandang ji eun dengan mata yang sayu
"Aku percaya,,oppa pasti punya alasan sendiri...dan kurasa aku tau...lakukan lah oppa tebus rasa bersalah oppa padanya..sebanyak oppa merasa bersalah..aku akan berada di tempat yang sama dan menunggu oppa" jungkook tak bisa berkata² dia hanya menangis di pelukan ji eun yang terlihat berusaha untuk kuat.

Kuliah hari ini telah usai ji eun melangkah pelan keluar kampus yang diikuti minji,jimin dan taehyung di belakangnya ,,
Saat sampai di depan gerbang
"My baby..." Junghee melambaikan tangannya
Ji eun tampak senang dan berlari ke arahnya
"Eonni...aku kangen" ji eun langsung memeluknya
"Iya eonni juga kangen bnget...kok cuma kalian jungkook mana???" Semua terdiam membuat junghee bingung,,sampai
"Junghee eonni apa kabar??" Hana menyapa junghee,,junghee sangat kaget melihat hana kemudian menatap jungkook dengan tajam
"Yaa!!jungkookah kamu..." Kata² junghee berhenti karena ji eun menggenggam tangan junghee dengan tangan yang gemetar,
"Jungkookah cepat pulang!!" Ucap junghee dan memandang hana dengan sinis
"Ijinkan oppa menemaniku hari ini ya eonni,,kepalaku begitu pusing aku tak bisa pulang sendiri" pinta hana yang kemudian menyandarkan kepalanya di dada jungkook,,,jungkook diam saja karna dia terus memandang ji eun.
"Terserah deh...ayo anak² kita pulang" junghee mengajak ji eun,taehyung,jimin dan minji naik kemobilnya.
"Hahhh orang² disekitar oppa tak pernah ada yang menyukaiku" rengek hana
"Cuma perasaan kamu aja" jungkook berjalan meninggalkan hana
"Oppa tunggu aku..." Hana berlari mengejar jungkook.

Semua berkumpul dirumah ji eun,,suasananya begitu hening sampai ji eun mengatakan sesuatu
"Kalian semua tak menyukai hana??"
"Iya!!" Jawab junghee,taehyung dan jimin bersamaan
"Kenapa??" Ji eun penasaran
"Anak bodoh!!kamu gak lihat sikapnya tadi menjijikan!!" Jawab junghee
"Dia itu anak yang manja,,dan hobinya memonopoli jungkook,,dulu jungkook tak pernah di bolehin kumpul sama kami" jimin ikut menjawab
"Iya!!lagi pula dia itu adiknya hanam!!" Taehyung menimpali
"Jadi dia adiknya hanam??" Ji eun terlihat kaget
"kamu kan pacar jungkook sekarang kenapa kamu gak tampar aja mukanya itu" junghee mulai kesal,jimin dan taehyung mengangguk menyetujui kata² junghee,,
"Gak bisa eonni kalau pun aku ingin tapi tak akan pernah aku lakukan"
"Kenapa???"
"Karena aku ingin oppa bebas dari rasa bersalahnya eonni juga tau kan,,mental oppa begitu down karna rasa bersalah itu,,walau sudah lama tapi aku yakin oppa masih menyimpan rasa itu,,aku ingin oppa bisa lega,,oppa bisa hidup dengan bebas setelah rasa bersalah itu lepas darinya,,aku sangat gak suka wajah oppa yang murung" ji eun mengatakan itu dengan senyuman,,semua yang ada disitu begitu kagum dengan ketegaran lee ji eun
"Haah dasar anak bodoh...egoislah sedikit fikirkan perasaanmu juga.." ucap junghee
"Aku akan bahagia kalau oppa bahagia" ucap ji eun seperti ingin menangis,,junghee pun memeluk ji eun
"Lepaskan ji eun..jangan kamu tahan lagi" ucapan junghee membuat air mata ji eun tak bisa di bendung lagi.

Junghee pulang setelah dia memastikan ji eun tertidur,,minji pun akan menemani ji eun.
Junghee sampai dirumah mendapati jungkook yang duduk termenung,junghee berjalan melewatinya lalu...
"Apa dia menangis??" Tanya jungkook
"Apa pedulimu" jawab junghee ketus
"Noona..apa dia menangis??"
"Yap...are you happy??"
"Aku terpaksa noona!!"
"Keterpaksaan macam apa!!" Junghee menekan kata²nya.
"Keluarganya bilang dia koma selama hampir 2 tahun setelah kecelakaan itu,,mentalnya pun sedikit terganggu dia akan mencoba mengakhiri hidupnya kalau keadaannya memburuk,,ibunya meminta bantuanku untuk membuat keadaan hana menjadi lebih baik" jelas jungkook
"Lalu..." Ucap junghee terlihat tak tertarik dengan cerita jungkook
"Semua itu karna aku noona dan aku harus menebusnya"
"Persetan dengan rasa bersalahmu itu!!!!keluarganya begitu kaya bukan??kenapa gak bisa nyari psikiater yang terbaik atau biarin gila aja sekalian!!kenapa harus minta bantuanmu!!kamu juga menderita karna kecelakaan itu,,emangnya mereka perduli???gak kan!!!!.......apa kamu tau??ji eun begitu peduli pada perasaanmu,,tapi kamu apa!!!memperjuangkan perasaannya pun tidak!!!" Junghee mulai marah
"Noona,,aku juga gak mau nyakitin ji eun..tapi hana begitu karna aku,,setidaknya aku akan bertahan sampai keadaanya membaik" jungkook membela dirinya
"Hah!!bullshit!!!jadilah pria jungkook saat kamu di hadapkan dengan hal seperti ini..kamu melepaskan orang yang begitu memahamimu hanya untuk rasa bersalah yang gak guna!!!"
"Tapi ji eun bilang dia akan menungguku"
"Kamu gak lihat dia hari ini???wajahnya begitu pucat,,taehyung bilang 2hari yang lalu dia menunggumu berjam² di depan bioskop!!diapun gak makan sejak kamu menghilang..apa kamu tau!!"
Jungkook kaget mendengar kata² junghee
"Hah..kamu sangat hebat jeon jungkook!!sangat hebat!!" Junghee beranjak meninggalkan jungkook yang begitu menyesali keputusannya
"Maafin aku ji eun...maaf" jungkook menangisi kebodohannya...

.
.
.
.
To be continued