[ TAMAT ] The Reborn Otaku's Code of Practice for the Apocalypse [BL]

Chapter 76 - Efisiensi

Judul Novel :

The Reborn Otaku's Code of Practice for the Apocalypse

(重生宅男的末世守則)

Penulis :

暖荷

Protagonis: Luo Xun, Yan Fei ┃ Peran pendukung: Zhang Yi, dll

English Translator :

WhiteMoon x BlackSun [whitemoonxblacksun.ca]

-

Suara-suara menyebabkan semua zombie di dekatnya bereaksi. Kecil, besar, di rumah-rumah, di jalan atau terjebak di sudut, selama mereka dalam jarak pendengaran.

Para zombie bergegas, melambaikan tangan mereka dalam kegembiraan. Para zombie di depan yang mengkonfirmasi bahwa ada aroma darah menjadi lebih bersemangat, melolong dengan air liur mereka, bergegas.

"Tetap waspada. Ini tergantung pada kekuatan Zhang Yi dan Xu Mei." Suara Luo Xun relatif tenang, tangannya memegang panah yang diarahkan dengan kuat pada gerombolan zombie.

Jika bukan karena pengguna kemampuan, Luo Xun tidak akan berani menarik begitu banyak zombie ke batas pertahanan mereka.

Mengapa orang ekstra hati-hati setelah kiamat untuk tidak membiarkan diri mereka terluka atau berdarah?

Di satu sisi adalah mencegah kemungkinan infeksi, di sisi lain ada ketakutan menyentuh sesuatu yang kotor dan mendapatkan infeksi lainnya. Akhirnya - bau darah akan menarik sekelompok zombie.

Luo Xun telah memilih persimpangan ini setelah mengamati bahwa jumlah zombie di sekitarnya tidak banyak. Namun bahkan setelah dua periode pembersihan, jumlah zombie tidak berkurang banyak. Jika seseorang berdarah, itu pasti akan menyebabkan kerusuhan zombie.

Karena itu, sebelum ada metode serangan kelompok dalam skala besar, sejumlah kecil tim biasa tidak boleh mencari cara mereka sendiri.

Melihat massa zombie bergegas dari sudut jalan, Zhang Yi menghadap kerumunan dan samar-samar bersinar. Orang-orang secara tidak sadar tegak ketika angin perlahan berkumpul.

Yan Fei juga menyiapkan tumpukan logam di dekatnya, siap untuk mengambil tindakan.

Ketika gelombang zombie pertama tiba, orang-orang dengan crossbow melintang membidik dan menembak karena mereka lebih tersebar. Ketika gelombang kedua dengan lebih banyak zombie mendekat dalam jarak lima meter dari kelompok, Zhang Yi meletuskan angin.

Dinding angin yang kuat berhamburan keluar bersamanya sebagai titik awal. Zombie-zombie itu diterbangkan atau diperlambat oleh dinding. Beberapa bahkan tersandung mundur ke bilah angin.

Angin menyebabkan banyak luka saat melanda, beberapa zombie yang lebih lemah segera kehilangan kemampuan untuk bertindak. Setelah Zhang Yi pergi untuk beristirahat sementara, ada gelombang anak panah.

Setelah itu, gelombang ketiga zombie mengorganisir serangan ganas. Xu Mei menyulap barisan bola api kecil di luar benteng. Meskipun masing-masing tidak besar, menciptakan begitu banyak pada satu waktu, menyebabkan keringat muncul di dahinya. Pada saat yang sama Zhang Yi mengirim badai untuk mendorong bola api ke depan!

Siapa yang tahu alasannya, mungkin angin membantu menembak tetapi bola api kecil meledak di jalan! Suar besar meledak!

Mayat-mayat yang meledak telah membakar wajah- dan beberapa bahkan kepala mereka meledak!