My Witch Boyfriend

10.Sakit

Yo!!!kembali lagi bersam author gaje,nulisnya dikit,queen of typo,dan jomblo ini.
Author kan daj dikasih tugas buanyak beut jadi kalau pas update hari rabu jadinya y rada' telat.
Hehehe maaf kan author ini.
Ini fanflicnya.
.
.
.
.
.
.

CLAUDE POV.

Aku mendengar suara batuk dari belakangku. Dan sekarang yg berjalan dibelakang ku adalah putriku yakni athanasia.

Aku pun berinisiatif untuk bertanya apakah ia sakit tp apa yg kudapatkan.

Aku malah melihat putriku dengan gaun yg sudah berkumuran darah.

Napasku serasa tercekat.lidahku terasa kelu dan suara hilang entah kemana.

Aku melihat kesatria kepercayaan ku dan tangan kananku itu berlari kearah putriku.

Aku pun hanya diam membeku ditempat dengan mataku yg masih membulat akibat rasa kaget.

Aku benar² bingung harus berbuat apa.

TUAN PUTRI!.

TUAN PUTRI!.

TUAN PUTRI!.

itu adalah suara Felix yg terus memanggil putriku.

sekarang ia beralih memandangku dengan tatapan khawatir dan Bingung .

HEI!Felix sekarang ini aku juga bingung setengah mati!.

Aku menarik napas dalam² agar aku tenang dan aku pun berteriak.

"Berikan athanasia padaku,panggil dokter terbaik istana!" perintahku kepada pria yg sedari kecil bersamaku itu.

Tanpa menjawab apapun ia langsung berlari untuk menemui dokter istana.

Aku juga berlari untuk membawa putriku ke kamar miliknya yg sekarang sudah kusiapkan.

AUTHOR POV.

Claude pun meletakkan athy ke ranjang yg sangat luas,lebar nan empuk.

Claude menunggu Felix beserta dokter terbaik istana.tk lama kemudian 2 orang yg ditunggu Claude pun datang.

Dokter istana itu pun memeriksa keadaan athy dengan teliti dan hati² agar kepalanya tk dipenggal oleh rajanya tersebut .

Dokter itu membuka suaranya dengan bibir dan tubuh bergetar dan tk lupa keringat yg terus keluar dari pelipisnya.

Mungkin sekarang ini baju bagian belakang mikik dokter itu sudah basah kuyup karena terkena keringat miliknya.

"Bagaimana keadaan putriku?" tanya Claude dengan wajah dan nada khawatir serta tatapan tajam dan dingin yg mengarah ke dokter itu.

"A-a-anu Yang Mulia seb-"sebelum dokter itu menyelesaikan kalimatnya Claude sudah memotong perkataan dokter itu.

"Cepat katakan sebelum aku memenggal kepalamu!"bentak Claude dengan mata tajam setajam pedang yg baru saja diasah yg ia arahkan ke dokter istana .

"Se-sebenarnya saya Tk tau apa yg terjadi kepada Tuan Putri Athanasia,Yang Mulia."kata dokter itu dengan rasa takut yg menyelimuti dirinya.

"Apa yg kau katakan?!Felix cepat penggal kepalanya dan panggilan kan penyihir terbaik istana! "Perintah Claude dengan nada marah.

"baik Yang Mulia".Felix memanggil bawahannya untuk menyeret dokter itu ke ruang eksekusi.

Felix tk peduli siapa yg ia bunuh jika ia menyentuh atau menyakiti Tuan Putri ia akan membunuh orang itu .

Dan jika itu adalah perintah Claude maka ia akan melakukan tanpa ragu².
.
.
.
.
.
.

Tk lama kemudian Felix datang bersama penyihir terbaik kerajaan Obelia.

"Cepat sembuhkan putriku!jika kau tk bisa menyembuhkan nya maka kepalamu adalah jaminannya!" perintah Claude.

Penyihir itu mengecek keadaan athy dan mencoba mengobatinya.tp setelah lama mengobati penyihir iu kebingungan dan ingin mengatakan sesuatu.

Akhirnya penyihir itu membuka mulut dan mengeluarkan suaranya.

"Maaf Yang Mulia saya tk tau bagaimana cara mengobati Tuan Putri."kata penyihir itu dengan menunduk.

"Apa maksudmu?! Dasar yk berguna!Felix bawa dia ke ruang eksekusi!dan penggal kepala nya! ".

Felix pun membawa penyihir itu keruang eksekusi.

"YANG MULIA TOLONG AMPUNI HAMBA!"

"YANG MULIA!".

itu adalah jeritan terakhir penyihir itu yg terdengar ditelinga seorang Claude.

Saat Felix kembali ia membawa maid serta pengasuh kesayangan athy.

Lily menangis karena melihat anak asuhnya yg seperti sedang sekarat .
.
.
.
.
.
.

Tp tk lama kemudian seorang bocah masuk lewat pintu kamar athy dan.

"Saya bisa menyembuhkan Tuan Putri,Yang Mulia "Kata bocah itu Sambil menatap Claude.

CLAUDE POV.

HAH?!bisa menyembuhkan putriku.?!

Hey bocah penyihir terbaik istana saja tk bisa apalagi bocah sepertimu! .

Itu tk lucu! .

"Bagaimana kau bisa menyelamatkan putriku?! Penyihir terbaik istana saja tk bisa menyembuhkannya dan apalgi kau!" aku sedikit meremehkan bocah itu.

"Bila saya bisa menyembuhkan Tuan Putri anda harus menjadikan saya teman Tuan Putri ."kata bocah penyihir itu padaku.

HUH?!JADI TEMAN PUTRIKU?!PUTRIKU HANYA BUTUH DIRIKU SAJA!.

JANGAN MIMPI!

tp keadaan sekarang sedang mendesak.ok Claude mari berpikir rasional.

"baiklah, tp jika kau tk bisa menyelamatkan nya maka kepalamu akan terpisah dari tubuhmu" kataku dengan memandang bocah itu dengan sinis.

Tp bocah itu hanya santai saja mendapatkan tatapan maut dariku.

Padahal semua orang yg mendapatkan tatapan itu pasti nyawabya seperti melayang.

tp dia?! Bocah ini robot atau manusia?! Atau setan?! Atau ?

Ih..bomatlah yg penting dia bisa menyembuhkan athanasia.

"Baiklah Yang mulia saya setuju.tp kalian semua harus keluar dari kamar ini."

"Tenang saja say tk akan melakukan sesuatu yg aneh² kepada Tuan Putri lagi pula saya masih bocah ."kata bocah itu.

Dengan berat hati aku keluar dan disusul oleh ke2 orang yg tadi ada dikamar athanasia.
.
.
.
.
.
.
.

Yo!!!ini author ngetiknya pas masih jam pelajaran tp online. Y karena waktunya kosong jadi author ngetik dan ngetiknya berusaha cepat secepat kilat.
Padahal juga kaga'.😂 😂
Kalian kalau sekolah atau kuliah online gini tugasnya banyak ngk?
Kalau author sih banyak.
Jangan lupa vote and komen y..🙏 🙏 😊 😊
Ngk maksa tp tolong diusahakan..😊 😊 🙏 🙏