Be My Slave🔞 X Noren

10.

"Nee tuan, saya sangat menikmatinya. Bahkan saya sangat senang melayani kedua putra tuan, terutama...."

"Jung Jeno."

Tuan jae pun saat mendengar jawaban renjun, terlihat sangat senang, bagaimana tidak, jarang sekali ada maid yang beliau pilihkan untuk anaknya 'jung jeno' bisa bertahan selama ini, oh iya renjun sudah lewat hampir satu bulan yah kerja secara pribadi dengan jeno serta mark hyung.

"Apa kau benar-benar yakin dengan jawaban mu ren? Tidak ingin berubah pikiran?" pertanyaan tuannya pun dibalas dengan senyuman sangat manis nan ramah oleh renjun.

"Tidak tuan, saya sangat yakin dengan pernyataan saya barusan. Saya berjanji, saya akan lebih giat lagi bekerja melayani kedua anak tuan." jawabnya sangat tegas dan tidak lupa dengan senyum merekahnya.

"Kalau begitu, silahkan tandatangani kontrak kerja kedua ini, anggap saja jika kau bisa melewati syarat-syarat yang ada di dalam kontrak itu, aku akan membayarmu sangat mahal." tawaran tuannya sempat membuat renjun gundah, kontrak kerja kedua? Syarat-syarat? Apa yang sebenarnya direncanakan oleh tuannya?

Renjun pun membuka isi kontrak dan sedikit membaca tulisan tulisan yang tertera di dalamnya, CEO jae sempat melirik ke arah renjun yang mulai memahami seluruh isi kontrak tersebut, dapat terlihat disana seutas senyuman manis terukir di bibirnya, setelah selesai membaca isi kontrak sampai akhir, renjun pun tanpa berpikir dua kali langsung saja menandatangani kontrak tersebut, pertanda ia juga menyutujui semua syarat yang diberikan oleh tuannya.

"Baiklah, terimakasih atas partisipasi mu ren, aku harap kau benar-benar bisa menepati semua syarat-syarat yang ku ajukan. Dan jika kau sudah masuk terlalu dalam, aku akan memberikan kemudahan untukmu serta jeno." kata CEO jae sambil berjabat tangan dengan renjun.

Renjun pun begitu, berbalik menjabat tangan atasannya tersebut seraya berkata.

"Terimakasih banyak tuan, saya akan berusaha melaksanakan tugas saya dengan baik." jawabnya.

"Baiklah, kau bisa pulang dan melanjutkan aktifitas mu." tambah CEO jae dengan senyum yang membuatnya terlihat sangat tampan.

Renjun pun keluar dari ruangan atasannya tersebut, dan melihat ke arah rest area tempat ia bertemu dengan mark hyung serta pak kim tadi, disana saat ini hanya terlihat pak kim serta..

Guanlin?

Renjun menghampiri mereka berdua, guanlin pun menyadari jika itu adalah renjun, sontak berdiri dari tempat duduknya semula dan menghampiri renjun.

"Renjun-ahh sedang apa kau disini? Apa ada masalah? Mengapa kau saat ini tidak pernah menghubungi ku? Apa kau sangat sibuk hingga melupakan teman kecil mu ini?" pertanyaan bertubi-tubi yang guanlin lontarkan terhadap teman kecilnya tersebut. Renjun yang mendengarnya sempat tersenyum sekilas.
'Ternyata guanlin masih sangat menghawatirkan ku.' batinnya.

"Oh ayolah linlin-ah, aku bukan anak kecil lagi, aku sudah bisa mengurus diriku sendiri, jika soal menghubungi mu, maaf aku benar-benar sibuk hingga tidak ada waktu untuk mengabari siapapun." jawab renjun seraya mendudukkan dirinya di rest area tersebut.

Drrtt~ Drrtt~~