[✓] 𝐘𝐨𝐮𝐧𝐠 𝐌𝐚𝐫𝐫𝐢𝐚𝐠𝐞 • 𝐘𝐞𝐨𝐧𝐣𝐮𝐧

08. wedding concept

⇢˚⋆ ✎ ˎˊ- "nikah muda [08]."

"oke abang tau hyerin itu sahabat deket kamu. tapi bukan berarti kamu harus cerita semuanya kedia. arrasseo?"

"wae? hyerin baik kok orangnya."

"y/n. kita gapernah tau perasaan sesungguhnya orang lain. bisa jadi orang itu gasuka dengan apa yang kamu alami dan ngerencanain hal buruk." nasehat jimin dengan intonasi yang lebih serius.

"abang tau darimana?"

"ya ada pokoknya. mulai sekarang jangan terlalu terbuka sama dia. apalagi masalah pernikahan kalian. ntar tinggal kasih undangannya aja udah kan? beres."

y/n ngepout-in bibirnya denger omelan jimin. tapi masih dengan patuh nganggukin kepalanya. karna apa yang jimin omongin itu bener.

jangan terlalu terbuka sama orang lain. kalian gatau apa yang bakalan mereka lakuin dengan info yang kalian kasih. apalagi kalo masalah pribadi.

"arrasseo, mian."

jimin yang awalnya kaku, sedikit melembut denger permintaan maaf adiknya. dia ngehembusin nafas panjang dan megang tangan y/n.

"abang cuma gamau kamu kenapa-napa. dan pernikahan kamu bukan hal sepele yang patut kamu umbar. ok?"

y/n ngeliatin jimin dan nganggukin kepalanya pelan. jimin pun senyum puas dan ngusak-usak rambut y/n.

"jja~ kita berangkat ke wedding organizer nya. yeonjun pasti udah nunggu."

💍

"nah. ini adalah buku konsep wedding yang kita punya. silahkan diliat-liat."

yeonjun nerima sebuah buku dengan sampul putih elegan dari pemilik WO nya. dia naruh buku itu ditengah dan liat bermacam-macam konsep wedding bareng sama y/n yang duduk disebelahnya.

fyi, y/n udah ngasih jawabam 'ya' ke perjodohan ini beberapa hari yang lalu. itu sebabnya dia mulai sibuk sama ini itu bareng sama yeonjun.

"wah~ oppa. yang ini cantik." kata y/n dengan mata berbinar ngeliat sebuah konsep wedding outdoor di padang rumput hijau terbuka.

yeonjun ngeliatin ekspresi y/n sekilas dan senyum. cantik, batinnya.

"kamu mau kaya gini?"

"boleh?"

"like i said. anything for my princess."

sejenak, yeonjun bisa liat gimana cantiknya mata y/n yang berkilauan karna rasa kagum dan juga seneng. hal itu ngebuat dada yeonjun kerasa hangat. she's so precious.

"kita bisa ngelakuin itu dideket danau. kita add beberapa angsa juga. gimana?" saran yeonjun.

dan y/n langsung senyum sumringah dengernya. dikepalanya, konsep pernikahan mereka bakalan bener-bener special.

dengan tema warna putih, suasana alam yang asri, angsa sebagai maskot utama, dan juga gaun sederhana yang cantik.

"wah.. kayaknya itu bagus juga. boleh boleh." sahut y/n semangat sambil nganggukin kepalanya beberapa kali.

yeonjun pun senyum seneng liat ke-excited-an y/n. dia gabakal ngira kalo respon y/n terhadap perjodohan ini bakalan positif banget.

padahal dia khawatir kalo misal hyerin bakalan cerita yang engga-engga tentang dirinya dan juga hubungannya dimasa lalu.

tapi dia lebih baik fokus ke y/n aja. semua hal yang ga penting, diurusin belakangan aja.

"oke. deal ya. sekarang, kamu mau gaun yang mana?" tanya yeonjun lagi sambil pindah kehalaman selanjutnya.

mereka berdua dengan serius mantengin gambar-gambar gaun dan juga jas untuk pernikahan mereka. keduanya sama-sama suka yang simple, itu sebabnya gabutuh waktu lama buat keduanya nge-decide.

"setelan simple white no. 9. ada disini ga? mungkin bisa kita cek?" tanya yeonjun kearah pemilik gedung— tuan kim.

"untuk yang itu, masih ada diluar kota. kita bisa minta dikirim kesini kalo kalian mau. mungkin lusa bakalan saya kabari lagi." jelas tuan kim.

yeonjun nganggukin kepalanya dan nutup buku konsep yang dia liat-liat bareng y/n tadi. abis itu mereka pun pamit dan y/n nyamperin jimin yang nungguin disamping mobil.

"gimana? udah?"

y/n dan juga yeonjun sama-sama nganggukin kepalanya.

"terus? mau kemana lagi ini?"

"kalo aku rencananya mau nyari cincin. mau ikut sekalian atau... surprise aja?" tanya yeonjun kearah y/n.

y/n keliatan mikir bentar. sejujurnya dia ga terlalu khawatir meskipun dia gaikut milih cincin sekalipun.

daritadi waktu nentuin konsep, pemikiran dan selera dia itu satu arah sama yeonjun. jadi mungkin dalam masalah milih cincin pun, y/n bisa percaya.

"ehm, sorry oppa tapi apa oppa bisa cari sendiri..?"

"iya bisa kamu tenang aja. kamu keliatan kurang fit. lebih baik kamu pulang, makan siang, dan tidur. istirahat yang cukup. aku gamau kamu sakit lagi." kata yeonjun tegas.

y/n senyum dan nganggukin kepalanya. abis itu tanpa yeonjun duga, y/n ngerentangin kedua tangannya, mengundang yeonjun buat meluk dia.

dan yeonjun gapernah mikir buat nolak that cute little hug sedikit pun. y/n udah mulai nerima dia secara perlahan. and thats a good thing.

"you're cute. i think i'm in love with you, haha."

✁・・・tbc.

sebelum lanjut, jangan lupa vote ya!